6 Makanan yang Sebaiknya Dikonsumsi Pengidap Diabetes Melitus

6 Makanan yang Sebaiknya Dikonsumsi Pengidap Diabetes Melitus

Memilih jenis makanan yang baik untuk dikonsumsi sangat penting bagi pengidap diabetes melitus. Tidak hanya dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap terkontrol dengan baik, makanan sehat juga dapat mencegah terjadinya komplikasi diabetes seperti penyakit jantung. Berikut jenis-jenis makanan yang baik dikonsumsi bagi penderita diabetes melitus:

1. Ikan Berlemak

Ikan berlemak adalah salah satu makanan tersehat yang sangat baik untuk dikonsumsi siapa saja. Ikan, seperti salmon, sarden, herring, anchovies, dan mackerel adalah sumber asam lemak Omega-3 DHA dan EPA yang memiliki manfaat besar bagi kesehatan jantung. Karena itulah, pengidap diabetes yang memiliki risiko penyakit jantung dan stroke dianjurkan untuk mendapatkan asupan asam lemak tersebut secara teratur.

DHA dan EPA dapat melindungi sel-sel yang melapisi pembuluh darah, mengurangi tanda-tanda peradangan dan meningkatkan fungsi arteri. Sejumlah studi observasi menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi ikan berlemak secara teratur memiliki risiko gagal jantung yang lebih rendah dan kecil kemungkinannya meninggal akibat penyakit jantung.

 

2. Sayuran Hijau

Sayuran hijau mengandung gizi yang tinggi dan rendah kalori. Jenis makanan ini juga sangat rendah karbohidrat yang dapat menyebabkan meningkatnya kadar gula darah.

Bayam, kale, dan sayuran hijau lainnya merupakan sumber vitamin dan mineral yang baik, termasuk vitamin C. Dalam sebuah studi, memperbanyak konsumsi asupan vitamin C dapat mengurangi tanda-tanda inflamasi dan kadar gula darah puasa untuk orang dengan diabetes tipe 2 atau tekanan darah tinggi.

Selain itu, sayuran hijau juga adalah sumber antioksidan lutein dan zeaxanthin yang baik. Antioksidan ini dapat melindungi mata dari degenerasi makula dan katarak yang merupakan komplikasi umum diabetes. 

 

3. Kayu Manis

Kayu Manis adalah rempah yang lezat yang memiliki aktivitas antioksidan yang kuat. Beberapa penelitian sudah menunjukkan bahwa kayu manis dapat menurunkan kadar gula darah dan meningkatkan sensitivitas insulin.

Kontrol diabetes jangka panjang biasanya ditentukan dengan mengukur haemoglobin A1c, yang menggambarkan kadar gula darah Anda selama 2–3 bulan. Dalam sebuah studi, pengidap diabetes tipe 2 yang mengonsumsi kayu manis selama 90 hari ditemukan mengalami penurunan haemoglobin A1c lebih dari dua kali lipat, dibandingkan mereka yang hanya menerima perawatan standar.

 

4. Telur

Telur adalah salah satu makanan yang dapat memberikan manfaat yang besar untuk kesehatan dan juga dapat membuat Anda kenyang lebih lama. Mengonsumsi telur secara teratur juga dapat mengurangi risiko penyakit jantung dengan beberapa cara. Telur mengurangi peradangan, meningkatkan sensitivitas insulin, mengontrol kadar kolesterol “baik” atau HDL, serta  memodifikasi ukuran dan bentuk dari kolesterol “buruk” LDL.

Dalam sebuah penelitian, orang yang mengidap diabetes tipe 2 yang mengonsumsi dua butir telur setiap hari sebagai bagian dari diet tinggi protein, mengalami perbaikan dalam kadar kolesterol dan gula darah dalam tubuhnya.

 

5. Chia Seeds

Chia seeds juga adalah salah satu makanan yang sangat direkomendasikan bagi pengidap diabetes. Makanan ini tinggi serat, tetapi rendah karbohidrat yang mudah dicerna. Faktanya, 11 dari 12 gram karbohidrat dalam porsi 28 gram (10 ons) chia seeds adalah serat yang tidak meningkatkan gula darah. Serat dalam chia seeds malah dapat menurunkan kadar gula darah dengan memperlambat laju makanan yang bergerak melewati usus dan diserap. 

Chia seeds yang kaya akan serat juga dapat mengurangi rasa lapar dan membuat Anda kenyang lebih lama, sehingga dapat membantu Anda memiliki berat badan yang sehat. Selain itu, chia seeds telah terbukti dapat mengurangi tekanan darah dan tanda-tanda inflamasi.

 

6. Kunyit

Kunyit juga adalah rempah dengan manfaat kesehatan yang luar biasa. Bahan aktifnya yaitu curcumin, dapat menurunkan peradangan dan kadar gula darah, sekaligus mengurangi risiko penyakit jantung. 

Selain itu, curcumin juga dipercaya bermanfaat bagi kesehatan ginjal pada pengidap diabetes. Hal ini penting karena diabetes adalah salah satu penyebab utama penyakit ginjal.

Sayangnya, curcumin sulit diserap dengan baik oleh tubuh. Jadi, pastikan Anda mengonsumsi kunyit dengan piperin (yang biasa ditemukan dalam lada hitam) untuk meningkatkan penyerapannya.

 

Jangan ragu untuk bertanya pada dokter apabila Anda memiliki pertanyaan penting seputar 6 makanan yang sebaiknya dikonsumsi pengidap diabetes melitus. Tidak harus menunggu jadwal dokter, Anda bisa langsung bertanya kapan saja denganm enggunakan aplikasi Halo Hermina. Aplikasi ini bisa segera Anda download di ponsel. Yuk, sehat bersama Hermina.

 

 

Referensi:

Healthline. Diakses pada 2020. The 16 Best Foods to Control Diabetes.

Cookie membantu kami memberikan layanan kami. Dengan menggunakan layanan kami, Anda menyetujui penggunaan cookie kami.