Apa Benar Semua Benjolan adalah Tumor ?

Apa Benar Semua Benjolan adalah Tumor ?

Sebagian orang pasti khawatir saat menemukan ada benjolan di tubuhnya. Namun, sebenarnya tidak semua benjolan bersifat serius dan memerlukan penanganan segera. Agar lebih jelas, sebaiknya ketahui perbedaan benjolan di tubuh yang berbahaya dan tidak.

Bengkak atau tumor dapat muncul di bagian tubuh mana saja. Benjolan yang muncul dapat disebabkan oleh kelainan bawaan, infeksi atau peradangan, cedera, serta pertumbuhan yang tidak normal dari sel-sel tubuh. Namun, sebagian besar benjolan tersebut umumnya tidak berbahaya.

Cara Membedakan Benjolan yang Berbahaya dan Tidak

Ada beberapa kriteria terkait cara membedakan benjolan yang berbahaya dan tidak, yaitu :

1. Benjolan yang muncul setelah lahir atau pada usia dewasa bisa menjadi tanda adanya masalah yang lebih serius. Benjolan yang muncul secara tiba-tiba atau dengan cepat membesar dapat menjadi pertanda adanya infeksi atau pertumbuhan sel yang tidak normal. Jika benjolan muncul setelah cedera atau trauma, juga perlu diwaspadai karena bisa menjadi tanda adanya kerusakan jaringan atau peradangan yang lebih serius.

2. Perubahan ukuran, bentuk, atau tekstur benjolan

Cara kedua untuk membedakan benjolan yang berbahaya dan tidak adalah dengan memperhatikan perubahan ukuran, bentuk, atau tekstur benjolan. Benjolan yang berubah-ubah ukurannya atau bentuknya secara signifikan dalam waktu singkat bisa menjadi tanda adanya pertumbuhan sel yang tidak normal atau kanker. Benjolan yang terasa keras, tidak bergerak, atau memiliki permukaan yang tidak rata juga perlu diwaspadai karena bisa menjadi tanda adanya masalah yang lebih serius.

3. Gejala-gejala lain yang menyertai benjolan

Selain benjolan itu sendiri, ada beberapa gejala lain yang bisa menjadi pertanda adanya masalah yang lebih serius. Misalnya, jika benjolan disertai dengan nyeri yang terus-menerus, peningkatan suhu tubuh, atau perubahan warna kulit di sekitar benjolan, bisa menjadi tanda adanya infeksi atau peradangan. Jika benjolan disertai dengan penurunan berat badan yang tidak dijelaskan, kelelahan yang terus-menerus, atau gangguan fungsi organ lain, bisa menjadi tanda adanya kanker atau masalah kesehatan lain yang serius.

  1. Riwayat keluarga atau faktor risiko lainnya

Riwayat keluarga atau faktor risiko lainnya juga perlu dipertimbangkan dalam membedakan benjolan yang berbahaya dan tidak. Jika ada anggota keluarga yang pernah mengalami kanker atau ada faktor risiko seperti merokok.

Pasalnya, benjolan yang disertai gejala-gejala di atas bisa jadi menjadi tanda adanya kondisi medis tertentu, misalnya kanker.

Setelah mengetahui cara membedakan benjolan yang berbahaya dan tidak, Anda diharapkan dapat menyikapi munculnya benjolan. Meski dapat mengidentifikasi secara mandiri dengan berbagai cara di atas, pemeriksaan oleh dokter tetap diperlukan, apalagi jika benjolan tampak tidak normal.

 

Cookie membantu kami memberikan layanan kami. Dengan menggunakan layanan kami, Anda menyetujui penggunaan cookie kami.