Apa Itu Sensori Integrasi

Apa Itu Sensori Integrasi

Saat kita berbicara tentang system pengindraan maka dalam bayangan kita ada 5 macam yaitu penglihatan, pendengaran, penciuman, perabaan,dan pengecapan / rasa. Sementara dalam kehidupan kita masih memerlukan pengindraan yang sangat berperan penting dalam kehidupan sehari-hari apakah itu

System Vestibular/ keseimbangan

System ini membantu memberikan informasi mengenai gerakan, gravitasi dan perubahan posisi kepala. Pada system ini memerlukan otot yang digunakan dalam pengolahan control postur, control gerakan dan kekuatan. Aplikasi dalam aktifitas sehari – hari meliputi kemampuan berjalan, ketahanan duduk, naik dan turun tangga dll.

:Manifestasi dari gangguan pada system sensory ini

Sensory Seeker ( mencari stimulasi )

Sensory Avoider ( menghindari stimulasi )

Tidak bisa diam

Menolak diberikan aktifitas keseimbangan

Melompat – lompat pada situasi yang tidak tepat

Menolak naik escalator atau lift

Senang memanjat - manjat

Menolak bermain prosotan / ayunan / flying fox

Berputar – putar tidak merasa pusing

Waspada saat memasuki ruang / orang baru


 

System Propioseptif / rasa sendi

Berperan dalam memproses input otot, tendon, sendi dan memberitahukan posisi tubuh anda. Hal ini erat kaitannya dengan system vestibular yang membantu memberikan pemahaman pengalaman sentuhan dan gerakan.

:Manifestasi dari gangguan pada system sensory ini 

Sensory Seeker (mencari stimulasi )

Sensory Avoider ( menghindari stimulasi )

Melempar bola terlalu berlebihan

Lemah saat melempar bola

Tulisan di kertas terlalu menekan

Tulisan di kertas terlalu tipis

Terlalu senang ( evoria ) dengan menghentak – hentakkan kaki ke lantai

Menolak melompat

Terlalu membutuhkan stimulasi mencengkeram,gemes, menjambak

Lemah dalam memegang benda / mudah lepas


 

System Taktil / pengindraan kulit

Berperan dalam memproses input yang masuk melalui perabaan yang digunakan dalam konsep kesadaran tubuh dan perencanaan gerakan. Yang membantu memberikan informasi tentang benda – benda dengan bentuk dan karakteristiknya

. ketika system taktil anda bekerja dengan baik maka anda akan tahu mana sentuhan yang mengkhawatirkan , sentuhan yang menyenangkan anda sehingga anda akan paham mana sentuhan yang harus diabaikan.

:Manifestasi dari gangguan system sensori ini :

Sensory Seeker ( mencari stimulasi )

Sensory Avoider ( menghindari stimulasi )

Tidak mau ditinggal dengan orang yang tidak dikenal / senang menempel – nempel orang

Menolak dipeluk / digendong

Merobek – robek kertas

Tidak menyukai baju baru / label baju dibelakang leher

Menjambak teman

Menolak bermain sesuatu yang bertekstur ( lem, pasir . handpainting, adonan kue dll )

Stimulasi diri dengan main jari / mengibas – ibaskan rambut

Tidak menyukai makan memakai tangan

Jalan menyeret

Jalan jinjit

Dan masih banyak manifestasi gangguan sensory yang saling berkaitan dengan system sensori atau pengindraan lain yang muncul dalam kehidupan sehari – hari di sekitar kita

Integrasi Sensory merupakan proses organisasi informasi di Susunan Syaraf Pusat ( SSP ) yang didapat dari lingkungan untuk digunakan dalam kehidupan sehari – hari atau dengan kata lain membantu untuk beradaptasi dalam mengintegrasikan system sensori yang TIDAK OKE menjadi OKE

Jika sikecil mengalami gangguan seperti yang telah dipaparkan diatas segera konsultasikan dengan dokter spesialis anak di RS Hermina Tangkubanprahu untuk mendapatkan penjelasan dan rekomendasi terapi yang pas untuk sikecil di Klinik Tumbuh Kembang kami 


 

Cookie membantu kami memberikan layanan kami. Dengan menggunakan layanan kami, Anda menyetujui penggunaan cookie kami.