Apakah Keputihan Berbahaya?

Apakah Keputihan Berbahaya?

Keputihan, atau fluor albus atau leukorea atau vaginal discharge, merupakan istilah yang menggambarkan keluarnya cairan dari organ genitalia atau vagina yang berlebihan dan bukan darah, yang dibuat oleh kelenjar di dalam vagina dan leher rahim.

 

Keputihan memiliki fungsi yang penting dalam sistem reproduksi wanita, yaitu dapat membantu menjaga kebersihan vagina, menjaga jaringan vagina tetap sehat, memberikan lubrikasi dan melindungi dari infeksi dan iritasi.

 

Sebagian besar keputihan adalah normal. Jumlahnya dapat bervariasi, serta bau, warna dan konsistensinya (yang dapat berkisar dari bening hingga putih susu serta lengket). Keputihan yang fisiologis ini dapat terjadi pada bayi baru lahir sampai usia 10 hari, perubahan hormon saat masa menjelang dan sesudah menstruasi, pada saat terangsang, hamil, kelelahan, stres, penggunaan obat-obat hormonal seperti pil KB.

 

Keputihan biasanya tidak perlu dikhawatirkan jika:

• tidak berbau tajam atau tidak sedap

• bening atau putih

• tebal dan lengket

• licin dan basah

 

Apa yang menyebabkan keputihan abnormal?

 

Setiap perubahan dalam keseimbangan bakteri normal vagina dapat mempengaruhi bau, warna, atau tekstur cairan. Berikut ini adalah beberapa hal yang dapat mengganggu keseimbangannya:

• Penggunaan antibiotik atau steroid

• Infeksi

• Penggunaan kontrasepsi

• Kanker serviks

• Diabetes

• Douche, sabun atau lotion beraroma, mandi busa

• Penyakit radang panggul (PID)

• Atrofi vagina selama menopause

• Vaginitis, iritasi di dalam atau di sekitar vagina

 

Penatalaksanaan keputihan sebaiknya dilakukan sedini mungkin untuk menghindari komplikasinya dan dilakukan tergantung pada penyebabnya. Umumnya obat-obatan untuk mengatasi penyebab dan mengurangi keluhan.

 

Berikut beberapa tips untuk mencegah infeksi vagina yang dapat menyebabkan keputihan yang tidak normal:

  • Pola hidup sehat
  • Jangan berganti-ganti pasangan
  • Selalu menjaga kebersihan daerah genitalia agar tidak lembab dan tetap kering
  • Membasuh vagina dengan cara yang benar
  • Hindari penggunaan cairan pembersih vagina secara rutin
  • Hindari penggunaan bedak talkum, tisu, atau sabun dengan pewangi
  • Jangan membiasakan meminjam barang-barang yang mempermudah penularan
  • Kenakan celana dalam katun dan hindari pakaian yang terlalu ketat

 

Jadi, kesimpulannya keputihan sebagian besar adalah normal bagi wanita. Namun harus diperhatikan karakteristinya apakah masih termasuk dalam kategori keputihan yang normal atau abnormal. Jangan ragu untuk segera melakukan konsultasi dan pemeriksaan ke rumah sakit bisa dirasa sudah mengganggu aktivitas. Salam sehat.

Cookie membantu kami memberikan layanan kami. Dengan menggunakan layanan kami, Anda menyetujui penggunaan cookie kami.