Atasi Gangguan Cemas, Lakukan Langkah-langkah ini

Atasi Gangguan Cemas, Lakukan Langkah-langkah ini

Kesehatan fisik tidak hanya dipengaruhi oleh asupan makanan, kualitas istirahat dan aktivitas saja, tetapi juga faktor psikis. Gangguan cemas yang sering dihadapi banyak orang merupakan hal penting yang dapat menurunkan kesehatan. Sebab itu, masalah ini harus mendapat penanganan segera sehingga tidak menyebabkan seseorang jatuh sakit.

Untuk mengatasi gangguan kecemasan yang sering muncul, perlu diketahui penyebabnya terlebih dulu. Beda penyebab cemas bisa jadi perlu penanganan yang tidak sama. Semakin cepat gangguan ini terdeteksi, maka penanganannya pun lebih mudah.

 

Penyebab Gangguan Kecemasan

Gangguan cemas bisa terjadi pada saat tertentu, sebagai contoh ketika akan ujian, menghadapi suasana baru, seleksi masuk kerja dan lainnya. Sebenarnya cemas tersebut merupakan indikasi awal munculnya stress karena pikiran yang terforsir pada satu penyebab atau kondisi yang dihadapi.

Cemas adalah gangguan pada mental yang bisa berdampak serius. Meski bisa datang atau dialami siapa saja namun rasa cemas yang berlebihan dapat berakibat fatal. Jika muncul sampai sulit untuk dikendalikan, kecemasan dapat mengganggu berbagai aktivitas yang menjadikan kualitas hidup seseorang turun secara drastis. Penyebab cemas diantaranya adalah :

  1. Pengalaman traumatik

Kejadian buruk yang menimpa seseorang dapat menyebabkan cemas yang berlebihan. Rasa takut yang luar biasa akan muncul jika seseorang yang pernah mengalami tekanan batin bertemu kembali dengan pemicu hal tersebut.

Gangguan cemas bisa muncul kapan saja begitu teringat pada kejadian yang pernah menimpa tersebut. Untuk menanganinya perlu tindakan secara bertahap dan bisa jadi perlu waktu panjang.

  1. Karena keturunan

Gangguan kesehatan psikologis, termasuk kecemasan bisa diturunkan dari orang tua kepada anaknya. Jenis gangguan kesehatan ini membutuhkan kesabaran dan tindakan intensif agar penderita bisa sehat dan tidak mengalami masalah mental lagi.

  1. Gangguan kepribadian

Banyak yang yang dapat menyebabkan gangguan kepribadian, seperti mengalami kegagalan atau musibah yang beruntun, tidak dapat mencapai keinginan yang diharapkan dan lainnya. Jenis gangguan ini akan mudah disembuhkan jika penderita mau melepaskan beban secara bertahap dan terus menerus.

  1. Efek samping karena konsumsi obat tertentu

Konsumsi obat dan minuman tertentu dapat menimbulkan rasa cemas yang berlebihan. Hal ini merupakan reaksi dari bahan di dalam obat tersebut yang direspon oleh tubuh. Biasanya gangguan ini bisa berkurang setelah penderita bisa meminimalkan konsumsi obat tersebut.

  1. Sebagai efek bawaan dari penyakit

Gangguan cemas bisa muncul pada saat seseorang menderita penyakit tertentu. Karena adanya gangguan dalam kinerja organ tubuh berpengaruh pada mental seseorang sehingga menjadi down dan mudah mengalami cemas yang berlebihan.

 

Gejala dan Cara Mengatasi Rasa Cemas

Ada beberapa gejala yang muncul ketika seseorang mengalami gangguan cemas. Dari gejala ini bisa ditentukan tindakan atau langkah tepat untuk menanganinya sehingga gangguan tersebut bisa segera hilang. Berikut gejala cemas yang sering terjadi:

  1. Panik

Rasa panik yang muncul dengan berbagai intensitas tidak hanya membuat mental atau psikis terganggu, tetapi tubuh dapat menjadi drop. Frekuensi dan tingkat kepanikan yang dialami masing-masing pasien bisa berbeda-beda. Beberapa tanda yang biasa terlihat adalah:

  • Keringat berlebih

  • Dada terasa sesak

  • Berdebar

  • Ketakutan

  • Gemetar

  • Merasa seperti terkena serangan jantung

Serangan rasa panik dapat muncul kapan saja dan biasanya berlangsung selama 10 menit atau lebih. Pada kondisi yang lebih parah, rasa panik bisa terjadi hingga satu jam atau lebih. Untuk mengatasi hal ini, Anda bisa duduk, memejamkan mata kemudian menghirup udara dalam-dalam lewat hidung dan mengeluarkan melalui mulut.

Lakukan berulang kali sampai terasa rileks. Jika sudah melakukannya untuk beberapa waktu namun rasa panik belum hilang, segera minta pertolongan dokter. Biasanya dokter akan memberi obat berupa psikoterapi.

  1. Kecemasan sosial

Gangguan ini sering terjadi pada saat seseorang berinteraksi dengan banyak orang, baik sebelum, pada saat berinteraksi maupun sesudahnya. Biasanya orang yang mengalami gangguan ini tidak berani berbicara di depan umum. Seseorang yang menderita kecemasan sosial selalu merasa takut akan melakukan kesalahan yang membuatnya malu. Gejalanya:

  • Rasa percaya diri rendah

  • Tidak nyaman di tempat umum

  • Khawatir mendapat kritikan

  • Menghindari bertemu dan bertatap mata dengan orang

Cara menangani gejala kecemasan sosial dengan terapi perilaku kognitif dan selalu berada di lingkungan orang yang mendukung. Selain itu, jika cukup parah, biasanya dokter akan memberi obat antidepresan.

  1. Kecemasan umum (generalized anxiety disorder/GAD)

Jenis ketiga ini biasanya dialami oleh seseorang dalam jangka panjang, misal 6 sampai 12 bulan. Pemicunya bisa karena masalah pribadi seperti kesehatan, keuangan maupun pekerjaan yang tidak sesuai harapan. Gejala yang sering muncul adalah:

  • Keringat berlebihan

  • Otot tegang

  • Mudah marah

  • Cepat pusing

  • Lelah tanpa sebab

  • Sering buang air kecil

Bagi penderita gejala ini, cara untuk mengatasinya bisa dengan psikoterapi dan konsumsi obat maupun suplemen tertentu. Namun membangkitkan perasaan aman dan nyaman jauh lebih penting sebagai langkah pengobatan dibanding dengan konsumsi obat.

Beberapa gejala gangguan cemas bisa muncul pada semua orang. Sikap tenang dan menguasai perasaan sehingga dapat berpikir positif sangat penting agar semua orang dapat mengatasi gangguan kecemasan secara mandiri sehingga tidak perlu mengkonsumsi obat. Jika Sahabat Hermina mengalami gejala gangguan cemas segera konsultasikan dengan Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa di RS Hermina terdekat, Sahabat juga bisa berkonsultasi secara online melalui aplikasi Halo Hermina.

Cookie membantu kami memberikan layanan kami. Dengan menggunakan layanan kami, Anda menyetujui penggunaan cookie kami.