Bom Waktu di Dalam Tubuh: Waspada Aneurisma Aorta!

Bom Waktu di Dalam Tubuh: Waspada Aneurisma Aorta!

Aneurisma aorta adalah sebuah kondisi ketika pembuluh darah terbesar tubuh kita, yaitu aorta, mengalami bengkak abnormal sehingga dapat menjadi ancaman berbahaya bagi kesehatan. Aneurisma aorta adalah kondisi di mana terjadi pembesaran abnormal pada bagian dinding aorta, yang merupakan arteri utama terbesar dalam tubuh. Aorta berjalan dari jantung, melewati rongga dada (toraks), dan turun melalui rongga perut (abdomen).

 

Aorta adalah pembuluh darah paling utama dan besar pada tubuh manusia. Aorta memiliki fungsi untuk mendistribusikan darah serta kandungan oksigen dari jantung ke bagian semua tubuh. Aorta memiliki dinding tebal yang dapat mempertahankan bentuknya meski dengan tekanan darah pada bagian dalamnya. Akan tetapi, pada kondisi ini, dinding menjadi lemah dan tidak mampu menahan tekanan darah sehingga terjadi pembengkak. Jika membengkak secara terus menerus, pembuluh bisa pecah dan menyebabkan perdarahan hingga kematian.

 

Namun tenang Sahabat Hermina, dalam kasus aneurisma aorta, biasanya pembengkakan tidak terjadi secara tiba-tiba. Aorta akan membesar secara perlahan-lahan dan tidak menampakan gejala sama sekali, tetapi sementara tekanan darah di dalamnya akan secara perlahan melemah.

 

Aneurisma aorta dapat terjadi di baigan aorta dada (Aneurisma aorta torakalis) dan aorta perut (Aneurisma aorta abdominalis). Beberapa orang dapat mengalami kedua jenis dengan waktu bersamaan dan dapat meningkatkan terjadinya pembengkakan yang dapat merobek lapisan dala dinding aorta.

 

Gejala Aneurisma Aorta

Pada kasus ini aorta sering tidak bergejala. Hal ini yang membuat kondisi cukup fatal sebab biasanya gejala muncul ketika pembengkakan pembuluh darah sudah membesar atau terlanjur pecah shingga penderita sulit atau terlambat untuk diselamatkan.
 

Aneurisma aorta ringan dapat ditemukan jika pasien melakukan tes kesehatan. Namun, jika aneursima aorta sudah masuk tahap yang lebih berat, biasanya akan mengalami beberapa gejala seperti:

  • Nyeri dada dan punggung
  • Denyut kuat di area perut
  • Napas pendek dan denyut jantung menjadi cepat
  • Mati rasa, kesemutan, atau senasi dingin  pada tangan atau kaki
  • Mual, kepala keliyengan, dan lemas hingga pingsan

 

Penyebab Aneurisma Aorta

  • Karena dinding aorta melemah. Hal ini bisa terjadi karena bawaan lahir atau bisa juga terjadi saat dewasa karena beberapa kondisi berikut:
  • Aterosklerosis: kondisi pembuluh arteri rusak atau tersumbat oleh kolesterol yang menempel di dinding pembuluh.
  • Tekanan darah tinggi: memberikan tekanan pada dinding aorta. Jika dibiarkan dalam jangka waktu yang lama tekanan ini dapat memicu penggelembungan dinding pembuluh darah.
  • Diabetes: tidak terkontrolnya diabetes dapat membuat kondisi aterosklerosis muncul lebih awal dan parah, sehingga merusak pembuluh darah dan lemah serta mudah diserang gangguan penyakit lainnya.
  • Cedera: Cedera juga dapat memengaruhi bagian dada atau perut, misalnya saat kecelakaan kendaraan atau terjatuh dengan keras, dapat merusak bagian dari aorta sehingga membuatnya mengalami penggelembungan dan melemah.

 

Pencegahan Aneurisma Aorta

Aneurisma aorta tidak bisa dicegah dengan obat-obatan. Namun, beberapa hal ini bisa dilakukan untuk menjaga pembuluh darah tetap sehat dan kuat diantaranya, yaitu:

  • Menjaga tekanan darah agar tetap normal
  • Hindari makanan yang mengandung kolesterol dan lemak yang tinggi
  • Berhenti dari kebiasaan merokok
  • dan selalu melakukan cek kesehatan secara rutin

 

Oleh karena itu, jangan sesekali Sahabat Hermina menunda pemeriksaan kesehatan kamu walau sahabat dalam kondisi terlihat baik-baik saja. Rutin melakukan pemeriksaan kesehatan dapat membantu kamu untuk monitor dan mencegah awal penyakit yang tidak diinginkan, salah satunya Aneurisma aorta. Yuk kunjungi Hermina Bogor untuk melakukan Medical Check Up dan pemeriksaan lebih lanjut oleh dokter.

 

Referensi:

  1. Jurnal Bedah Vaskular. (2022). "Evolusi Teknik Endovaskular dalam Penanganan Aneurisma Aorta." Vol. 15, No. 2.
  2. American Heart Association. (2021). "Understanding Aortic Aneurysm." Diakses dari https://www.heart.org/en/health-topics/aortic-aneurysm
Cookie membantu kami memberikan layanan kami. Dengan menggunakan layanan kami, Anda menyetujui penggunaan cookie kami.