Imunitas Tubuh Kala Puasa
Imunitas tubuh sangat penting bagi tubuh kita. Apalagi di tengah pandemi Covid-19 seperti sekarang. Sistem imun pada dasarnya merupakan sistem perlindungan yang ada di dalam tubuh manusia. Dalam istilah lain, sistem imun sering juga disebut sebagai sistem kekebalan tubuh.
Fungsi utama sistem ini adalah menangkal radikal bebas yang dapat menyerang dan menimbulkan berbagai macam penyakit. Bila sistem imun atau sistem kekebalan tubuh berfungsi baik, tubuh Anda akan mendapat proteksi yang semestinya.
Setiap individu memiliki sistem imun yang berbeda-beda. Namun umumnya, sistem imun akan bertambah kuat seiring dengan pertambahan usia manusia. Sistem kekebalan sendiri menyebar di seluruh bagian tubuh, serta melibatkan banyak sel, organ, protein, dan jaringan. Sistem ini dapat membedakan jaringan yang ada dalam tubuh kita dan jaringan asing. Dengan begitu, sel-sel mati atau unsur asing lain yang tidak dikenali akan secara otomatis dibersihkan dari tubuh.
Sahabat Hermina juga perlu mengetahui bahwa sistem kekebalan tubuh memiliki berbagai fungsi dan peran penting dalam tubuh manusia. Berikut ini beberapa yang perlu Anda ketahui:
- Proteksi tubuh dari berbagai jenis penyakit yang disebabkan oleh patogen, termasuk jenis penyakit menular.
- Menjaga keseimbangan homeostatis yang berfungsi memenuhi kebutuhan tubuh melalui interaksi seluruh sistem yang terdapat didalamnya.
- Mendeteksi jaringan sel abnormal dan mengeliminasinya dari tubuh. Juga menyingkirkan jaringan sel yang rusak atau mati.
- Mampu menghancurkan sel kanker atau zat asing lain yang ingin menginvasi tubuh.
Sistem imun yang berfungsi baik mampu melindungi tubuh Anda dari berbagai macam serangan, baik karena faktor internal maupun eksternal. Sebaliknya, bila kekebalan tubuh melemah, patogen akan mudah menyerang tubuh dan memperburuk kondisi kesehatan. Bahkan, saat sistem imun melemah, risiko terkena serangan sel kanker menjadi lebih tinggi.
Lalu, bagaimana cara menjaga sistem imun kita saat berpuasa di masa pandemi Covid-19? Sahabat Hermina bisa menjalannya cara berikut:
- Mengonsumsi makanan bergizi
- Beristirahat yang cukup
- Menjalankan pola hidup yang teratur
- Tetap berolahraga
- Tenangkan jiwa jauhi stres
- Memperhatikan kondisi kesehatan
- Perbanyak minum air putih
- Konsumsi karbohidrat, sayur, buah, protein, lemak sehat, dan susu dengan takaran seimbang
Tips sehat dan bugar selama puasa
Menjalankan ibadah puasa pada masa pandemi seperti ini tentu sedikit membuat khawatir. Namun, Sahabat Hermina dapat mengikuti langkah berikut agar puasa dapat tetap menjalani ibadah puasa dengan tenang:
- Makanlah makanan bergizi baik pada saat sahur atau berbuka puasa, lebih baik jika dapat mengikuti rumus 4 Sehat 5 Sempurna
- Cegah dehidrasi dengan mencukupkan kebutuhan cairan sesuai kondisi tubuh
- Supaya bisa tahan lapar lebih lama dan tubuh tetap bugar, perbanyaklah konsumsi jenis makanan berserat, seperti sayur dan buah, serta makanan yang mengandung cukup protein, vitamin, dan mineral
- Untuk meningkatkan imun dikala puasa agar terhindar dari Covid-19 dan penyakit berbahaya lainnya juga dapat dengan melakukan berolahraga
- Perhatikan kebersihan diri dan lingkungan. Segera mandi setelah bepergian dan hindari menyentuh wajah sebelum mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun atau menggunakan hand sanitizer
- Menyusun jadwal skala prioritas kapan harus beristirahat, beribadah dan bekerja, sehingga tetap produktif, tetapi tidak sampai kelelahan.
- Menjaga kesehatan mental dengan melakukan hal yang kita senangi, seperti melakukan hobi
- Jangan melewatkan sahur karena akan mengakibatkan tubuh menjadi lemas dan tidak bugar saat beraktivitas. Pilihlah makanan yang mengandung pati untuk memperoleh energi dan juga berserat tinggi seperti oatmeal, sereal, nasi, yogurt, atau roti
Makan makanan bergizi sangat penting untuk membangun kekebalan tubuh yang kuat supaya terlindung dari infeksi virus, serta memberikan perlindungan ekstra bagi tubuh.
Dalam makan makanan bergizi dan seimbang ada pemenuhan gizi dalam “isi piring” yang terdiri dari:
a. Makanan pokok
Makanan pokok merupakan sumber karbohidrat. Contoh sumber karbohidrat yaitu: nasi, jagung, kentang, dan umbi-umbian.
b. Lauk pauk
Lauk pauk merupakan sumber protein dan mineral. Lauk pauk dibagi menjadi yaitu lauk hewani, contohnya seperti: daging, ikan, ayam, telur. Kemudian ada lauk nabati, contohnya: tahu, tempe, dan kacang-kacangan.
c. Sayuran dan buah
Sayuran dan buah merupakan sumber vitamin, mineral, dan serat. Terutama sayuran dan buah yang berwarna itu banyak mengandung vitamin dan berfungsi sebagai antioksidan yaitu vitamin A, C, E.
Jangan lupa untuk rajin mencuci tangan, terutama sebelum makan, karena mencuci tangan merupakan pilar utama untuk mencegah infeksi yang masuk melalui tangan. Tangan merupakan sumber penularan kuman secara langsung ataupun tidak langsung. Cuci tangan pada air bersih yang mengalir dengan sabun atau bisa juga dengan menggunakan hand sanitizer jika tidak sempat ke kamar mandi.
Sahabat Hermina, agar puasa lebih lancar dan imunitas tubuh tetap terjaga, mari biasakan untuk menerapkan pola hidup sehat dan pola makan yang baik. Salam sehat.