Ini Pentingnya Vaksinasi Pneumonia Bagi Dewasa
Penyakit pneumonia merupakan suatu infeksi pada jaringan paru-paru yang dapat disebabkan oleh bakteri maupun virus. Ada 3 gejala utama pneumonia antara lain sesak nafas, demam dan batuk, dalam kondisi yang parah orang yang mengalami penyakit pneumonia dapat mengalami gejala yang berat hingga gagal nafas. Salah satu upaya dalam mencegah pneumonia adalah dengan melakukan vaksinasi. Seberapa penting vaksinasi pneumonia dalam pencegahan penyakit pneumonia ini?
Vaksin pneumonia dapat membantu mencegah infeksi pneumonia. Vaksin membantu melindungi terhadap berbagai jenis bakteri Streptococcus pneumoniae. Vaksin bekerja efektif dengan membantu tubuh memproduksi antibodi sendiri, yang melindunginya dari paparan bakteri penyebab penyakit pneumonia.
Ada beberapa populasi yang berisiko mengalami gejala yang berat apabila terinfeksi pneumonia antara lain:
- Penderita penyakit kronis seperti gangguan jantung, gangguan ginjal, pasien diabetes melitus, gangguan ginjal yang sampai hemodialisa, pasien dengan asma. Pasien yang menderita penyakit kronis tersebut biasanya memiliki daya tahan tubuh yang lebih rendah sehingga apabila terinfeksi pneumonia maka akan dapat mengalami gejala yang berat hingga gagal nafas.
- Kelompok yang kedua adalah pasien yang memiliki daya tahan tubuh seperti penderita HIV/AIDS atau orang yang mengonsumsi obat penekan sistem imun yaitu seperti pasien autoimun.
- Orang yang hendak melakukan perjalanan ke daerah yang potensial seseorang dapat terinfeksi pneumonia misalnya seperti berangkat haji dan umroh
- Selanjutnya adalah lansia yaitu usia di atas 65 tahun merupakan populasi yang berisiko mengalami gejala yang berat apabila terinfeksi pneumonia
Populasi tersebut sebaiknya diberikan vaksinasi pneumonia agar dapat terhindar dari gejala yang berat akibat pneumonia sampai mengalami gagal nafas. Secara umum panduan untuk vaksinasi pneumonia dapat disarankan sejak 19 tahun. Namun untuk ke empat populasi di atas lebih diprioritaskan untuk dapat melakukan vaksinasi pneumonia.
Ada dua jenis vaksin pneumonia yang ada di pasaran saat ini yaitu antara lain:
- PCV 13 (Pneumococcal Conjugate Vaccine). Vaksin ini dapat diberikan untuk usia diatas 19 tahun ke atas.
- PPSV23 (Pneumococcal Polysaccharide Vaccine). Vaksin ini dapat diberikan untuk usia di atas 50 tahun.
KIPI (Kejadian Pasca Imunisasi) Vaksinasi Pneumonia
Sama dengan vaksinasi pada umumnya, vaksinasi pneumonia juga dapat menimbulkan KIPI (Kejadian Pasca Imunisasi) seperti: nyeri pada bagian suntikan, bisa kemerahan atau bengkak pada bagian yang disuntik kemudian bisa demam ringan, nyeri otot dan nyeri sendi. Namun hal tersebut tidak perlu dikhawatirkan karena akan hilang dengan sendirinya pada hari ke 2 atau ke 3 pasca imunisasi.
Sahabat Hermina, simak penjelasan tentang pentingnya vaksinasi pneumonia di channel youtube hermina hospitals! (klik disini)