Mengenal Pendarahan Otak: Penyebab, Gejala, dan Pencegahan

Mengenal Pendarahan Otak: Penyebab, Gejala, dan Pencegahan

Pada beberapa waktu lalu, terdapat berita selebriti nasional yang mengalami pendarahan otak. Seperti namanya pendarahan otak ini terjadi di jaringan otak. Hal ini biasanya disebabkan pecahnya pembuluh darah hingga mengakibatkan kematian sel.
Pendarahan otak adalah salah satu jenis penyakit stroke yang disebut dengan brain hemorrhage. Dimana kondisi ini terjadi saat pembuluh arteri pada otak pecah.
Pendarahan otak menyebabkan iritasi pada jaringan otak dan membuat bengkak atau yang disebut juga dengan cerebral edema. Darah akan menggumpal dan menggenang, gumpalan darah tersebut dapat menekan jaringan otak sehingga akhirnya memengaruhi aliran darah di sekitar otak. Aliran darah yang tidak lancer membuat sel-sel diotak tidak mendapatkan oksigen sehingga sel-sel otak rusak dan mati.
Kondisi ini merupakan keadaan darurat yang membutuhkan perawatan sesegera mungkin. Seperti beberapa kasus, pasien yang mengalami pendarahan otak berakhir dengan kelumpuhan permanen, tetapi, hal ini tidak sedikit pasien yang berhasil pulih tanpa dengan adanya kelumpuhan.

 

Penyebab Pendarahan Otak

Hipertensi merupakan penyebab utama dari pendarahan otak, yang dikenal juga dengan tekanan darah tinggi. Jantung memompa darah melalui berbagai pembuluh darah untuk mengalirkan oksigen dan nutrisi ke jaringan tubuh maupun sel tubuh. Namun, tekanan darah dapat menjadi sangat tinggi sehingga akan menyebabkan pembuluh darah menjadi tertarik dan pecah, sehingga darah mengalir keluar.
Penyebab pendarahan otak lainnya adalah cedera kepala, tengkorak merupakan bagian kepala yang bersifar keras, tetapi tengkorak tidak memiliki kemampuan untuk menahan benturan yang keras, sehingga tengkorak dapat mengalami keretakan, dan cedera yang dapat mengenai otak. Otak jugadapatmengalami hematoma subdural atau memar dan pendarahan pada beberapa pebuluh darah yang terletak dilapisan otak. Luka ringan akibat terbentur atau terjatuh sudah dapat menyebabkan pendarahan otak.
Berikut beberapa penyebab pendarahan otak lainnya:
  • Aneurisma.
  • Kelainan Pembuluh Darah.
  • Amyloid Angiopathy.
  • Kelainan Pada Darah.
  • Masalah pada hati.

 

Gejala Komplikasi yang Disebabkan Oleh Pendarahan Otak

Beberapa Komplikasi yang timbul akibat pendarahan yang terjadi di otak. Pendarahan dapat mengakibatkan sel-sel pada otak gagal berkoordinasi dengan organ tubuh lainnya. Tentu hal ini dapat mengakibatkan gangguan pada fungsi organ tubuh.
Masalah yang muncul akibat pendarahan otak adalah gangguan pergerakan tubuh, kemampuan berbicara dan mengingat. Tergantung pada lokasi pendarahan dan tingkat keparahannya, beberapa komplikasi kemungkinan akan menjadi permanen. Beberapa diantaranya:
  • Beberapa bagian tubuh terasa mati rasa atau lemah.
  • Kesulitan dalam berbicara.
  • Kesulitan memahami kata-kata dan informasi.
  • Perubahan sifat maupun masalah emosional.
  • Kesulitan dalam menelan atau disfagia.
  • Kehilangan keterampilan motoric halus (tangna tremor)
  • Penglihatan terganggu, dan kebingungan.
  • Serta demam, kejang hingga pembengkakan otak.

 

Pencegahan dan Penanganan Pendarahan Otak

Untuk mengetahui pasti penyebabnya akan dilakukan diagnosis oleh dokter untuk memastikan kemunculan penyebab pendarahan otak pada seseorang. Proses selanjutnya akan dilakukan beberpa tes seperti MRI dan CT Scan. Selain itu, ada pemeriksaan lainnya seperti saraf dan mata.
Pencegahan pendarahan otak, dapat melakukan pemeriksaan tekanan darah secara rutin, menerapkan pola hidup sehat, tidak merokok ataupun obat-obatan terlarang, hingga mengivestigas operasi korektif. Jika seseorang menderita kelainan, seperti aneurisma, tindakan operasi dapat membantu mencegah terjadinya pendarahan otak di kemudian hari.
Oleh karena itu, Sahabat Hermina jangan anggap remeh tekanan darah tinggi, karena dapat menyebabkan terjadinya pendarahan otak, untuk pencegahan terutama bagi yang berisiko terkena hipertensi dan aneurisma, langkah pencegahannya meliputi tidak merokok, memakan makanan sehat rendah kolesterol dan lemak, berolahraga, dan menjaga tekanan darah agar tidak tinggi. Jika Sahabat Hermina mengalami beberapa gejala segaralah konsultasi masalah kesehatan ke dokter untuk mendapatkan perawatan yang tepat
Cookie membantu kami memberikan layanan kami. Dengan menggunakan layanan kami, Anda menyetujui penggunaan cookie kami.