Mengenal Sindrom Ramsay Hunt dan Pengobatannya
Sahabat Hermina, menyadur dari New York Times, ramsay hunt syndrome atau sindrom ramsay hunt adalah kondisi neurologis yang disebabkan oleh virus varicella zoster, virus yang sama dengan penyebab cacar air pada anak-anak dan herpes zoster pada orang dewasa. Virus ini diketahui dapat bertahan lama di dalam tubuh seseorang sepanjang hidupnya, bahkan lama setelah sembuh dari cacar air. Penyakit ini mempengaruhi pria dan wanita dan dapat mengakibatkan kelumpuhan pada satu sisi wajah, serta menimbulkan ruam di telinga yang menyakitkan yang membuat kulit terasa melepuh.
Sindrom ini lebih sering terjadi pada orang tua dan beberapa pasien mengalami perubahan dalam pendengaran mereka. Misalnya, merasakan suara yang lebih keras di satu telinga atau tuli di salah satunya. Nyeri telinga dan wajah biasanya merupakan bagian dari sindrom ini, dan beberapa pasien mungkin akan menderita vertigo.
Gejala Sindrom Ramsay Hunt
Gejala paling terlihat dari sindrom ramsay hunt adalah ruam yang terletak di bagian wajah dekat telinga, serta kelumpuhan wajah. Kelumpuhan ini membuat otot-otot wajah sulit dikendalikan dan seakan kehilangan kekuatannya. Ruam yang muncul memiliki warna merah dengan bintik-bintik berisi cairan, ciri khas herpes. Biasanya, timbul di dekat atau bisa dalam mulut, seperti area dinding mulut hingga di atas tenggorokan. Bahkan, terkadang meski ruamnya tidak kelihatan sama sekali, kelumpuhan pada wajah tetap terlihat dengan jelas. Beberapa gejala sindrom ramsay hunt lainnya, seperti:
- Sakit telinga yang parah.
- Gangguan pendengaran.
- Telinga berdenging (tinnitus).
- Mulut dan mata kering.
- Hidung berair.
- Mual dan muntah.
- Peningkatan kepekaan pada suara (hiperakusis).
- Vertigo.
- Gangguan indra pengecapan (disgeusia).
Pengobatan Sindrom Ramsay Hunt
Ketika dokter sudah mendapatkan diagnosis yang akurat bahwa pasien menderita sindrom ramsay hunt, maka upaya selanjutnya dapat dilakukan perawatan yang tepat sehingga rasa sakit dapat berkurang sekaligus mengurangi risiko komplikasi jangka panjang. Berikut ini adalah metode pengobatan yang dapat dilakukan untuk mengatasi sindrom ramsay hunt:
Obat-obatan. Umumnya, dokter akan memberikan beberapa obat-obatan sebagai berikut:
- Obat antivirus, seperti acyclovir, valacyclovir, atau famciclovir, untuk mengatasi virus varicella-zoster.
- Kortikosteroid, seperti prednison, untuk mengurangi peradangan pada kulit.
- Benzodiazepines, untuk mengatasi vertigo.
- Paracetamol atau ibuprofen, untuk meredakan nyeri.
- Carbamazepine, untuk mengatasi nyeri yang parah akibat kerusakan saraf yang disebabkan oleh virus.
- Menjaga kebersihan area yang timbul ruam.
Perawatan mandiri di rumah. Selain obat-obatan, pasien juga dapat melakukan perawatan mandiri di rumah untuk mempercepat proses penyembuhan, seperti:
- Mengompres dingin bagian ruam guna meredakan sakit.
- Menggunakan obat tetes mata jika mata kering.
- Mengenakan penutup mata ketika tidur.
Nah Sahabat Hermina, mengetahui gejalanya dapat membuat Anda lebih dini mengenali sindrom ini. Sebab, jika tidak segera ditangani, gejala Ramsay Hunt syndrome akan mengganggu aktivitas sehari-hari. Penanganan sedini mungkin sangat dibutuhkan, agar hasil penyembuhannya lebih maksimal dan terhindar dari komplikasi yang mungkin terjadi. Salam sehat.