Olahraga dan Serangan Jantung Mendadak

Olahraga dan Serangan Jantung Mendadak

Kematian jantung mendadak adalah akhir yang cepat dan tak terduga dari semua aktivitas jantung. Pernapasan dan aliran darah langsung berhenti. Dalam hitungan detik, orang tersebut menjadi tidak sadar dan mati. Atlet dalam olahraga luar ruangan, yang lebih kecil kemungkinannya untuk bertemu bola bisbol, menghadapi risiko commotio cordis yang jauh lebih rendah, yang merupakan kejadian yang sangat langka di populasi mana pun.

Apa yang bisa menyebabkan kematian jantung mendadak pada anak muda?

Kematian jantung mendadak sering disebabkan oleh kesalahan pensinyalan listrik di jantung. Detak jantung yang sangat cepat menyebabkan bilik jantung bagian bawah (ventrikel) bergetar sia-sia alih-alih memompa darah. Irama jantung yang tidak teratur ini disebut fibrilasi ventrikel. Setiap kondisi yang membebani jantung atau merusak jaringan jantung dapat meningkatkan risiko kematian mendadak. Beberapa kondisi yang dapat menyebabkan kematian jantung mendadak pada anak muda adalah:

  1. Otot jantung menebal (kardiomiopati hipertrofik). Penyebab paling umum kematian jantung mendadak pada orang muda adalah kondisi genetik yang menyebabkan otot jantung tumbuh terlalu tebal. Penebalan membuat jantung sulit memompa darah dan dapat menyebabkan detak jantung cepat.
  2. Gangguan irama jantung. Sindrom Long QT adalah kondisi irama jantung yang dapat menyebabkan detak jantung yang cepat dan kacau. Ini terkait dengan pingsan yang tidak dapat dijelaskan dan kematian mendadak, terutama pada orang muda. Sindrom QT panjang dapat muncul saat lahir (sindrom QT panjang bawaan) atau disebabkan oleh kondisi medis atau pengobatan yang mendasarinya (sindrom QT panjang yang didapat).

Gangguan irama jantung lainnya yang dapat menyebabkan kematian jantung mendadak antara lain sindrom Brugada dan sindrom Wolfe-Parkinson-White.

  1. Cedera dada tumpul. Pukulan keras ke dada yang menyebabkan kematian jantung mendadak disebut commotio cordis. Commotio cordis dapat terjadi pada atlet yang dadanya terpukul keras oleh peralatan olahraga atau oleh pemain lain. Kondisi ini tidak merusak otot jantung. Sebaliknya, itu mengubah sinyal listrik jantung. Pukulan ke dada dapat memicu fibrilasi ventrikel jika terjadi pada waktu tertentu dalam siklus pensinyalan.
  2. Masalah struktur jantung hadir saat lahir (cacat jantung bawaan). Beberapa orang terlahir dengan perubahan pada jantung dan pembuluh darah yang dapat mengurangi aliran darah dan menyebabkan kematian jantung mendadak.

Menjadi aktif memiliki manfaat bagi kesehatan.

Namun, merawat tubuh Anda sama pentingnya. Kondisi jantung, bila dibiarkan saja, seringkali bisa menimbulkan risiko yang berbahaya. Jika Anda adalah seseorang yang aktif berolahraga atau berpikir untuk melakukan olahraga intensif baru, pertimbangkan untuk berbicara dengan dokter Sahabat Hermina dan bahkan menjalani pemeriksaan jantung untuk menilai kesehatan dan kondisi fisik Anda untuk aktivitas tersebut. Penyakit jantung kini tidak lagi penyakit orang tua, usia muda seperti Kita saat ini juga rentan terserang penyakit jantung. Menghindari hal itu, yuk segera kontrol kesehatan jantung Sahabat Hermina bersama RSU Hermina Kemayoran. Baik perawatan jantung rutin hingga perawatan pasca serangan jantung.

Cookie membantu kami memberikan layanan kami. Dengan menggunakan layanan kami, Anda menyetujui penggunaan cookie kami.