Penanganan Tepat pada Keloid
Sahabat Hermina, pada dasarnya penyembuhan luka itu adalah baik, tapi bila pertumbuhannya menjadi berlebih itu yang akan menjadi masalah, salah satunya adalah keloid.
Keloid adalah pertumbuhan jaringan parut abnormal yang timbul sebagai akibat dari proses penyembuhan luka. Jaringan parut abnormal ini terbentuk terutama akibat dari sintesis dan degradasi kolagen yang tidak seimbang.
Keloid dapat terjadi saat adanya luka terinfeksi, luka dalam yang tidak diobati dengan baik, luka bakar dalam, luka operasi yang dijahit secara tegang, dan penggunaan jenis benang yang kurang tepat. Selain itu, ada pula kecenderungan terjadinya keloid diantaranya adalah karena bawaan genetik, kulit berwarna gelap, serta penanganan luka yang tidak tepat.
Biasanya tempat yang sering timbul keloid adalah pada daerah dada, punggung, bahu/lengan atas, telinga, serta daerah sendi yang akan menyebabkan gangguan estetik ataupun fungsi. Gangguan yang bisa terjadi bila timbul keloid adalah rasa gatal di daerah keloid dan benjolan, serta adanya infeksi jika tidak ditangani dengan baik yang akan menimbulkan masalah baru tentunya. Akan tetapi, tidak selalu setiap bekas luka akan menjadi keloid.
Bagaimana Jika Sudah Terjadi Keloid?
Tidak perlu khawatir jika timbul keloid, karena masih dapat diatasi dengan cara berikut:
- Pembedahan yaitu pengambilan semua jaringan keloid dan melakukan penutupan, baik dengan menggeser jaringan ataupun dengan tanam kulit, dan sebagainya
- Penekanan/pressure garment yaitu pemakaian korset yang menekan daerah timbulnya keloid
- Silicon gel sheet/silicon gel yaitu pemakaian lembar silicon gel atau salep silicon gel
- Injeksi kortikosteroid intralesi yaitu dengan melakukan suntikan kortikosteroid intralesi ke jaringan keloid
- Injeksi flourouracyl yaitu dengan melakukan suntikan kortikosteroid intralesi ke jaringan keloid
- Cryotherapy yaitu dengan melakukan pendinginan di daerah keloid
- Laser
Perlu diperhatikan, penanganan keloid tidak bisa dengan 1 (satu) terapi saja tapi membutuhkan kombinasi untuk penanganan keloid menjadi optimal. Salah satu contohnya adalah kombinasi antara pemakaian salep silicon dan injeksi kortikosteroid intralesi.
Bagaimana Cara Mencegah Keloid?
Keloid dapat dicegah, yaitu dengan cara:
- Hindari terjadinya luka, karena jika terjadi luka tubuh akan mengaami proses penyembuhan luka dan jika proses penyembuhan luka tidak baik, maka akan timbul keloid
- Obati luka dengan baik
- Pada jahitan kulit luka operasi, gunakanlah benang yang tidak dapat diserap
- Pada saat menjahit luka usahakan tidak terlalu tegang merapatkan tepi luka
Meski tidak berbahaya, keloid dapat menimbulkan masalah hingga memengaruhi kualitas hidup penderitanya yaitu dapat menyebabkan gangguan estetik yang akan membuat penderitanya tidak merasa percaya diri maupun gangguan fungsi. Oleh karena itu, keloid perlu dicegah dan ditangani dengan tepat. Jika berisiko mengalami keloid, berkonsultasilah dengan dokter spesialis bedah plastik saat mengalami cedera yang menimbulkan luka di kulit.