Pentingnya Imunisasi Pada Anak, Yuk Kejar Imunisasi Yang Tertunda

Pentingnya Imunisasi Pada Anak, Yuk Kejar Imunisasi Yang Tertunda

Imunisasi adalah suatu upaya untuk menimbulkan/meningkatkan kekebalan seseorang secara aktif terhadap suatu penyakit, sehingga apabila suatu saat terpapar dengan penyakit tersebut tidak akan sakit atau hanya mengalami sakit ringan.

Vaksin adalah antigen berupa mikroorganisme yang sudah mati, masih hidup tapi dilemahkan, masih utuh atau bagiannya, yang telah diolah, berupa toksin mikroorganisme yang telah diolah menjadi toksoid, protein rekombinan yang apabila diberikan kepada seseorang akan menimbulkan kekebalan spesifik secara aktif terhadap penyakit infeksi tertentu.Terdapat 12 (dua belas) macam Penyakit yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I) pada program imunisasi nasional, yaitu difteri, pertusis, tetanus, tuberkulosis, campak, rubella, poliomielitis, hepatitis B, meningitis, pneumonia, japanese encephalitis, human papiloma virus.

Tujuan Imunisasi secara umum yaitu menurunkan angka kesakitan, kecacatan, dan kematian akibat Penyakit yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I). Tujuan secara khusus yaitu tercapainya cakupan Imunisasi Dasar Lengkap (IDL) pada bayi sesuai target RPJMN, Tercapainya Universal Child Immunization/UCI (Persentase minimal 80% bayi yang mendapat IDL disuatu desa/kelurahan) di seluruh desa/kelurahan, tercapainya target imunisasi lanjutan pada anak umur di bawah dua tahun (baduta) dan pada anak usia sekolah dasar serta Wanita Usia Subur (WUS), tercapainya reduksi, eliminasi, dan eradikasi penyakit yang dapat dicegah dengan Imunisasi, tercapainya perlindungan optimal kepada masyarakat yang akan bepergian ke daerah endemis penyakit tertentu, terselenggaranya pemberian Imunisasi yang aman serta pengelolaan limbah medis (safety injection practice and waste disposal management).

Imunisasi wajib merupakan imunisasi yang diwajibkan oleh pemerintah untuk seseorang sesuai dengan kebutuhannya dalam rangka melindungi yang bersangkutan dan masyarakat sekitarnya dari penyakit menular tertentu. Imunisasi wajib terdiri atas imunisasi rutin, imunisasi tambahan, dan imunisasi khusus.

Imunisasi rutin merupakan kegiatan imunisasi yang dilaksanakan secara terus-menerus sesuai jadwal. Imunisasi rutin terdiri atas imunisasi dasar dan imunisasi lanjutan. Imunisasi dasar adalah imunisasi yang diberikan pada bayi berusia 0-1 tahun, yang antara lain terdiri dari vaksin Bacillus Calmette Guerin (BCG), Pentabio (DPT/Difteri Pertusis Tetanus, Hepatitis B, dan Haemophilus influenzae tipe), Hepatitis B, Vaksin Polio Oral (OPV), Vaksin Polio Inaktif (IPV), dan Vaksin Campak.

Imunisasi lanjutan merupakan imunisasi ulangan untuk mempertahankan tingkat kekebalan atau untuk memperpanjang masa perlindungan. Imunisasi ini diberikan kepada anak usia bawah tiga tahun (batita), anak usia sekolah dasar, dan wanita usia subur. Imunisasi lanjutan antara lain terdiri dari vaksin DT, Td, dan TT.

Imunisasi tambahan diberikan kepada kelompok umur tertentu yang paling berisiko terkena penyakit sesuai kajian epidemiologis pada periode waktu tertentu. Kegiatan imunisasi tambahan antara lain adalah Backlog fighting, Crash program, PIN (Pekan Imunisasi Nasional), Sub-PIN, Catch up Campaign campak dan Imunisasi dalam Penanganan KLB (Outbreak Response Immunization/ORI).

Imunisasi khusus merupakan kegiatan imunisasi yang dilaksanakan untuk melindungi masyarakat terhadap penyakit tertentu pada situasi tertentu. Situasi tertentu antara lain persiapan keberangkatan calon jemaah haji/umrah, persiapan perjalanan menuju negara endemis penyakit tertentu dan kondisi kejadian luar biasa. Jenis imunisasi khusus, antara lain terdiri atas Imunisasi Meningitis, Meningokokus, Imunisasi Demam Kuning, dan Imunisasi Anti-Rabies.

Imunisasi pilihan merupakan imunisasi yang dapat diberikan kepada seseorang sesuai dengan kebutuhannya dalam rangka melindungi yang bersangkutan dari penyakit menular tertentu, yaitu vaksin MMR, Hib, Tifoid, Varisela, Hepatitis A, Influenza, Pneumokokus, Rotavirus, Japanese Ensephalitis, dan HPV.

Secepatnya lakukan imunisasi anak dan lengkapi sesuai jadwal dan sesuai kategori umurnya untuk mencapai perlindungan yang optimal dalam kurun waktu panjang.

Sahabat Hermina yang ingin mendapatkan layanan vaksin anak di RS Hermina Arcamanik, silahkan cek jadwal pelayanan atau hubungi ke call center di 1500 488 atau biasa menghubungi ke 0896 7270 1027.

Download aplikasi Hermina Mobile Apps untuk memudahkan akses kesehatan dan pendaftaran ke RS Hermina Arcamanik.

Cookie membantu kami memberikan layanan kami. Dengan menggunakan layanan kami, Anda menyetujui penggunaan cookie kami.