Tidak Hanya Pada Orang Dewasa, Hernia Umbikalis Rentan Terjadi Pada Bayi yang Lahir Prematur
Hernia umbilikalis merupakan kondisi umum yang terjadi pada bayi dan anak kecil, terutama bayi prematur. Gejala yang timbul muncul sebagai benjolan yang tidak menimbulkan rasa sakit di dalam atau sekitar pusar. Namun benjolan tersebut bisa membesar saat anda tertawa, batuk, menangis, buang air kecil, dan bisa mengecil saat anda istirahat atau berbaring. Banyaknya kasus hernia umbilikalis muncul kembali dan otot menutup sebelum anak mencapai usia satu tahun. Namun hernia umbilikalis juga bisa terjadi pada orang dewasa. Tanpa disertai pengobatan, hernia bisa bertambah parah seiring berjalannya waktu.
Penyebab hernia umbilikalis pada bayi yaitu selama kehamilan, tali pusat melewati lubang di perut bayi. Bukaan ini menutup segera setelah lahir, namun dalam beberapa kasus otot tidak menutup sepenuhnya. Hal ini meninggalkan area lemah di sekitar dinding otot (dinding lambung). Hernia umbikalis dapat terjadi ketika jaringan lemak atau bagian usus tersangkut di dekat pusar.
Sedangkan pada orang dewasa, faktor penyebab hernia umbilikalis antara lain;
- Memiliki kehamilan gemeli (misalnya kembar atau kembar tiga)
- Kelebihan berat badan atau obesitas
- Upaya pada saat memindahkan atau mengangkat benda berat
- Mengalami batuk terus-menerus
Hernia umbikalis dapat diobati dengan pembedahan untuk mengembalikan tonjolan pada pusar ke posisi normal dan memperkuat dinding perut yang lemah. Operasi ini dapat dianjurkan pada anak-anak jika hernianya sudah besar atau belum berumur 3 atau 4 tahun. Anda akan disarankan untuk menunggu sampai anak anda mencapai usia tersebut, karena operasi tidak diperlukan kecuali ada masalah. Risiko seorang anak mengalami masalah komplikasi yang rendah. Namun, pembedahan dianjurkan bagi sebagian besar orang dewasa penderita hernia umbilikalis, karena hernia tidak akan dapat membaik dengan sendirinya seiring bertambahnya usia dan risiko komplikasi yang lebih tinggi. Komplikasi yang dapat timbul dari hernia umbilikalis antara lain:
- Obstruksi
Ketika bagian usus menempel di luar lambung, menyebabkan mual, muntah, dan nyeri. - Pencekikan
Bagian usus tersangkut dan darahnya terpotong; ini memerlukan pembedahan darurat dalam beberapa jam untuk melepaskan jaringan yang terperangkap dan memulihkan aliran darah.
Tidakan bedah akan menghilangkan hernia dan menghindari komplikasi serius, meskipun ada kemungkinan hernia akan kembali lagi setelah operasi. Operasi ini merupakan metode sederhana yang biasanya memakan waktu sekitar 20 hingga 30 menit. Seringkali, metode tindakan operasi ini menggunakan anestesi umum untuk menghindari rasa sakit selama tindakan operasi berlangsung.
Pada anak-anak, titik lemah pada dinding perut biasanya ditutup dengan jahitan. Jika hernianya besar atau pada orang dewasa, jaring khusus dapat digunakan untuk mengencangkan area tersebut. Namun, anda mungkin mengalami rasa sakit dan ketidaknyamanan selama pemulihan dari tindakan operasi tersebut. Bila mengalami keluhan setelah operasi dilakukan segera lakukan pemeriksaan kembali dengan dokter spesialis bedah ataupun spesialis bedah anak.