Tips Aman Isolasi Mandiri di Rumah

Tips Aman Isolasi Mandiri di Rumah

TIPS AMAN ISOLASI MANDIRI DIRUMAH

Beberapa hari terakhir, sebagian wilayah di Indonesia mengalami peningkatan kasus positif COVID-19. Jika seseorang Seseorang yang terindikasi atau terkonfirmasi positif  COVID-19, diarahkan pasien untuk bisa melakukan isolasi mandiri di rumah agar tingkat penyebaran virus dapat ditekan dan tidak semakin parah. Protokol isolasi mandiri dikeluarkan oleh pemerintah dengan tujuan untuk mengurangi penularan COVID-19 dikarenakan virus ini mudah sekali menyebar dan dapat menyebabkan gejala yang berat dan berakibat fatal jika tidak ditangani dengan cepat dan tepat.

Protokol Isolasi Mandiri yang perlu diterapkan :

Hal yang utama dan paling penting anda lakukan jika mengetahui diri Anda terkonfirmasi COVID-19 dibuktikan dengan hasil penunjang medis yaitu hasil Swab PCR yang menyatakan Positif COVID, Anda harus segera melaporkan diri ke puskesmas terdekat dari tempat tinggal Anda. Selain sebagai pelaporan, hal ini juga bisa melacak dan melakukan penyelidikan kontak erat Anda beberapa hari terakhir agar bisa dilakukan tracing kasus.

Isolasi mandiri dilakukan selama kurang lebih 10 hari atau hingga pasien memenuhi kriteri sembuh dari COVID-19 . Berikut hal-hal yang perlu dilakukan selama isolasi mandiri dirumah sesuai dengan anjuran pemerintah :

  1. Tetap berada dirumah dan tidak melakukan aktivitas apapun diluar rumah

Jika Anda sedang dalam masa isolasi mandiri, Anda tiak diperbolehkan untuk keluar rumah atau pergi ke tempat umum walaupun dengan tujuan ingin tetap bekerja. Hal tersebut sebagai upaya untuk memutus mata rantai penyebaran virus COVID-19 kepada orang lain dan masyarakat umum yang Anda temui diluar rumah. Jika kondisi memungkinkan dan tetap harus bekerja, bisa bekerja dari rumah selama isolasi. Namun apabila gejala yang Anda alami tidak memungkinkan Anda untuk bekerja dari rumah, dianjurkan untuk beristirahat sementara waktu hingga kondisi sudah pulih kembali. Selain kemungkinan virus dalam diri Anda bisa menularkan ke orang lain yang sehat

Apabila selama masa isolasi mandiri ada keperluan yang mengharuskan kegiatan diluar rumah, seperti membeli makanan dan obat-obatan, mintalah orang lain yang tidak sedang menjalani isolasi atau karantina untuk melakukannya. Anda juga dapat memanfaatkan aplikasi layanan online tapi dengan catatan tetap harus mematuhi protokol kesehatan

  1. Hindari kontak serat dengan orang yang tinggal serumah

Selama berada dirumah, anda diwajibkan untuk berada diruangan terpisah dengan anggota keluarga lainnya. Kamar disarankan memiliki ventilasi dan pencahayaan yang baik.

  1. Tetap memakai masker

Walaupun tetap berada dirumah, Anda tetap disarankan untuk mengenakan masker, yaitu jenis masker bedah. Ini dilakukan guna mencegah penularan kepada keluarga atau orang yang berada dalam satu rumah dengan Anda

  1. Menyediakan alat pengukur suhu dan saturasi oksigen

Pastikan Anda memiliki alat pengukur suhu (thermometer) dan Oximeter untuk mengukur saturasi oksigen dalam tubuh Anda selama isolasi mandiri. Termometer penting untuk dimiliki untuk memantau suhu tubuh secara berkala. Sementara oximeter berfungsi untuk mengukur kadar oksigen dalam darah dan mewaspadai terjadinya happy hypoxia

  1. Gunakan perlengkapan makan dan mandi secara terpisah

Selama menjalani isolasi mandiri, gunakan peralatan makan dan minum secara terpisah. Begitu juga dengan perlengkapan mandi seperti handuk dan sikat gigi. Sedikan juga tempat sampah yang terpisah dengan anggota keluarga lainnya untuk membuat sampah dan sisa-sisa tissue yang digunakan untuk batuk, bersin dan lainnya, serta yang paling penting yaitu menerapkan pola hidup bersih dan sehat dan mengonsumsi  makanan yang sehat berupa sayuran, buah-buahan serta makanan yang mengandung protein tinggi.

  1. Manfaatkan layanan konsultasi online (telemedicine)

Kesehatan Anda harus tetap terpantau walau sedang isolasi mandiri dirumah. Hal ini sebagai upaya untuk mencegah terjadinya tingkat keparahan penyakit jika tidak ditangani dan diawasi oleh dokter dan tenaga medis lainnya. Rumah Sakit Hermina menyediakan layanan konsultasi online bagi seluruh sahabat Hermina yang ingin berobat tapi sedang dalam masa isolasi mandiri. Melalui layanan TeleHeal, Anda bisa berkonsultasi dengan dokter umum dan spesialis secara virtual dan menyampaikan keluhan yang dirasakan. Dari hasil konsultas ini, dokter akan mengarahkan Anda hal-hal apa yang perlu dilakukan selama isolasi mandiri. Dokter juga bisa meresepkan obat-obatan yang diperlukan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi masing-masing pasien.

  1. Hubungi Rumah Sakit atau Fasilitas Kesehatan Terdekat

Wajib memantau gejala yang muncul secara berkala. Bila Anda gejala yang memberat dari sebelumnya, silahkan segera ke Rumah Sakit dan fasilitas kesehatan terdekat untuk memeriksakan kondisi kesehatan Anda dan mencegah terjadinya perburukan kondisi.

Konsultasikan seputar gejala COVID-19 yang Anda alami dengan dokter spesialis dan dokter umum terbaik kami di Rumah Sakit Hermina Makassar. Rumah Sakit Hermina Makassar  melayani layanan konsultasi online di masa pandemi saat ini dan memudahkan bagi Anda yang sedang menjalani isolasi mandiri untuk melakukan konsultasi secara virtual. Jika diperlukan, dokter juga meresepkan dokter sesuai dengan kondisi dan gejala masing-masing pasien. Sehat Bersama Rumah Sakit Hermina

 

 

Cookie membantu kami memberikan layanan kami. Dengan menggunakan layanan kami, Anda menyetujui penggunaan cookie kami.