Waspadai Fase Demam Berdarah Dengue Pada Anak
Sahabat Hermina, Demam Berdarah Dengue atau yang sering disingkat dengan DBD ini merupakan penyakit disebabkan virus dengue yang ditularkan oleh gigitan nyamuk Aedes Aegypti. Pada tahun 2022 Kementerian Kesehatan mencatat kasus Dengue sampai minggu ke-22 sebanyak 45.387 kasus dengan jumlah kematian mencapai 432 kasus. Negara dengan iklim tropis dan subtropis memiliki risiko tinggi untuk menularkan virus ini dan peningkatan bisa terjadi saat musim hujan. Terdapat 3 fase saat anak mengalami demam berdarah yang perlu diketahui:
-
Fase 1 (Fase Demam Tinggi)
Pada fase ini demam tinggi bisa mencapai 40 derajat celcius dan terjadi selama 2 hingga 7 hari disertai timbulnya nyeri pada bagian otot, tenggorokan dan munculnya bintik kemerahan. Semakin banyak bintik yang keluar dapat menjadi pertanda turunnya trombosit.
-
Fase 2 (Fase Kritis)
Fase Kritis menjadi fase yang perlu diwaspadai oleh para orang tua. Pasalnya pada fase ini trombosit mengalami penurunan yang drastis, nadi melemah, dan kesadaran mulai turun. Biasanya fase ini terjadi pada hari ke 3-7 hari. Kondisi ini dapat mengancam nyawa jika tidak ditangani segera. Tanda masuknya fase kritis yakni: sakit pada bagian perut, mual dan muntah terus-menerus, sulit bernafas, fases berwarna hitam, dan pendarahan dari hidung atau gusi.
-
Fase 3 (Fase Pemulihan)