- Hermina Sukabumi<\/a><\/li>
- 24 Februari 2023<\/li><\/ul><\/div>
Apa yang Harus Dilakukan Ketika Ada Benjolan di Leher ?<\/a><\/h3>
Muncul benjolan di leher? Apa yang harus dilakukan untuk mengobatinya? Benjolan yang muncul pada leher sering disebut juga dengan massa leher. Ukurannya bisa besar juga bisa sangat kecil. Benjolan ini kebanyakan tidak berbahaya. \n\n Meskipun tak berbahaya, ini bisa menjadi tanda kalau ada sesuatu yang serius terjadi pada tubuh Sahabat Hermina. Misalnya, ada infeksi atau mungkin saja ada kanker yang diam-diam sedang tumbuh. Lantas, apa penyebab benjolan di leher tersebut, bagaimana gejalanya dan apa yang harus dilakukan ketika ada benjolan muncul di leher? Berikut pembahasannya. \n\n Penyebab Benjolan yang Muncul di Leher \n\n Benjolan yang muncul pada leher bisa disebabkan karena beberapa kondisi. Kondisi tersebut antara lain: \n\n ● Mononukleosis infeksiosa \n\n ● Nodul tiroid \n\n ● Branchial cleft cyst \n\n ● Gondok \n\n ● Limfoma Hodgkin \n\n ● Limfoma non-Hodgkin \n\n ● Radang amandel \n\n ● Kanker tiroid \n\n ● Pembengkakan kelenjar getah bening \n\n ● Lipoma dan lain-lain \n\n Biasanya benjolan di leher ini teksturnya bisa keras atau lunak. Sahabat Hermina bisa menemukan benjolan tersebut di dalam atau bawah kulit. Selain itu benjolan di leher juga bisa berasal dari jaringan dan organ di dalam leher. \n\n Tempat asal benjolan merupakan tanda penting dalam menentukan apakah penyebab dari benjolan tersebut. Beberapa tempat yang sering muncul benjolan biasanya ada pada: \n\n ● Kelenjar getah bening \n\n ● Kelenjar paratiroid \n\n ● Kelenjar tiroid \n\n ● Otot leher \n\n ● Trakea \n\n ● Saraf laring \n\n ● Laring \n\n ● Tulang belakang cervical \n\n ● Sistem saraf simpatis dan parasimpatis \n\n ● Kelenjar ludah \n\n ● Pleksus brakialis \n\n ● Pembuluh darah vena dan arteri. \n\n Dari beberapa penyebab dan asal munculnya benjolan di leher, yang paling sering menjadi sebab adalah membesarnya kelenjar getah bening. Ini karena kelenjar getah bening memiliki sel yang dapat membantu tubuh melawan infeksi. Termasuk menyerang sel-sel ganas atau kanker. Yang menjadi penyebab membengkaknya kelenjar getah bening ini biasanya karena: \n\n ● Adanya infeksi sinus \n\n ● Infeksi pada telinga \n\n ● Peradangan pada amandel \n\n ● Tenggorokan meradang \n\n ● Terjadinya infeksi pada gigi \n\n ● Adanya infeksi bakteri pada kulit kepala \n\n Gejala yang Muncul dan Berkaitan dengan Benjolan pada Leher \n\n Banyak gejala yang bisa muncul akibat dari benjolan di leher. Pasalnya ada banyak kondisi atau penyakit yang dapat menjadi sebab. Gejala yang muncul inipun berbeda pada tiap orang. Bahkan ada yang tak merasakan gejala apapun. \n\n Adapun gejala yang muncul jika disebabkan oleh infeksi atau kelenjar getah yang membengkak yaitu sakit pada tenggorokan. Selain itu bisa juga kesulitan saat menelan atau sakit pada telinga. Apabila benjolan di leher ini mengganggu jalan nafas maka Sahabat Hermina bisa saja merasa kesulitan dalam bernafas. Mungkin juga suara Sahabat Hermina akan berubah serak ketika sedang berbicara. \n\n Gejala yang muncul jika benjolan di leher karena kanker biasanya ditandai dengan terjadinya perubahan kulit di sekitar benjolan tersebut. Tak hanya itu, gejala berupa darah atau dahak di air liur juga bisa saja terjadi. \n\n Inilah yang Harus dilakukan Ketika Ada Benjolan di Leher \n\n Saat merasakan ada benjolan di leher, ada baiknya jika Sahabat Hermina memeriksakan diri ke dokter. Utamanya dokter THT. Sebelum pemeriksaan dokter biasanya akan menanyakan riwayat kesehatan Sahabat Hermina, termasuk mengenai gaya hidup serta apa saja gejala yang Sahabat Hermina rasakan. \n\n Selain itu dokter biasanya juga akan bertanya tentang kebiasaan Sahabat Hermina, apakah Sahabat Hermina merokok atau mengonsumsi alkohol. Setelah mendapatkan informasi yang jelas dari Sahabat Hermina, barulah dokter akan melakukan pemeriksaan secara fisik. \n\n Munculnya benjolan di leher ini memang bisa terjadi pada siapa saja. Oleh karena itu yang harus Sahabat Hermina lakukan adalah sedini mungkin memeriksakan diri ke dokter. Tujuannya agar dokter bisa segera mendeteksi apa penyebab dari benjolan yang muncul di leher tersebut. \n\n Dengan deteksi yang cepat, Sahabat Hermina bisa segera menerima pengobatan dari dokter. Terutama apabila benjolan yang muncul di leher tersebut disebabkan oleh kondisi yang serius. Jadi, segera konsultasikan jika Sahabat Hermina mengalami benjolan pada leher dengan dokter spesialis di RS. Hermina terdekat atau Sahabat Hermina juga bisa berkonsultasi secara online dengan dokter spesialis RS. Hermina dengan aplikasi halo hermina. \n<\/p><\/div><\/div><\/div>
<\/a><\/div>- Hermina Sukabumi<\/a><\/li>
- 18 November 2022<\/li><\/ul><\/div>
Apakah Benjolan Yang Timbul Secara Tiba Tiba Berbahaya ?<\/a><\/h3>
Ketika melihat ada bagian tubuh yang tiba-tiba timbul benjolan banyak yang langsung panik dan menduga penyebabnya. Padahal ada benjolan yang berbahaya dan tidak. Namun tanda ini jangan diabaikan. Benjolan yang muncul bisa berupa sinyal bahwa ada organ tubuh yang tidak bekerja secara baik. \n\n Ketika mendapatkan benjolan pada tubuh, sebaiknya jangan panik. Kepanikan justru dapat mengganggu kesehatan yang disebabkan karena tidak bisa tidur atau turunnya nafsu makan dan daya tahan tubuh. \n\n Deteksi Benjolan yang Muncul Secara Tiba-tiba \n\n Benjolan disebut juga dengan istilah tumor dan bisa muncul pada semua bagian, baik di punggung, tangan, leher maupun lainnya. Timbulnya benjolan dapat terjadi karena adanya cedera, infeksi, radang dan pertumbuhan sel yang abnormal. \n\n Deteksi paling akurat dilakukan oleh dokter setelah memeriksa menggunakan alat tergantung dari kondisinya. Sebaiknya segera datang ke pusat kesehatan setelah menemukan adanya bagian tubuh yang kurang wajar. Namun untuk antisipasi awal, bisa melakukan deteksi dengan memperhatikan kondisi benjolan tersebut. Berikut cara membedakan benjolan berbahaya atau tidak. \n\n 1. Waktu muncul \n\n Pada beberapa anak ketika lahir ada bagian tubuh yang mengalami benjolan bawaan. Jika tidak bertambah besar, biasanya tidak berbahaya. Kondisi ini dalam istilah kedokteran dikenal dengan nama hemangioma. \n\n Benjolan bawaan lahir akan mengecil dan hilang bersama dengan pertumbuhan anak. Namun sebagai antisipasi dan menjadikan pikiran tidak khawatir, bisa memastikan dengan melakukan intensif pada dokter atau klinik. \n\n 2. Penyebab \n\n Benjolan dapat diketahui berbahaya atau tidak berdasarkan penyebabnya. Pada bagian tubuh yang terbentur atau jatuh dan mengalami memar, tidak jarang menyebabkan benjol. Benjolan seperti ini tidak berbahaya. Rasa sakit akan hilang bersamaan dengan hilangnya benjolan tersebut. Yang perlu dilakukan adalah menghilangkan rasa sakit dengan mengompresnya. \n\n 3. Infeksi \n\n Tidak jarang setelah terjadi benjolan akan mengalami infeksi dan mengeluarkan nanah. Hal ini menandakan adanya luka yang mungkin tidak terlihat. Sebaiknya segera mengatasi infeksi tersebut dengan mengonsumsi antibiotik. \n\n Jenis benjolan yang diikuti dengan munculnya nanah biasa disebut bisul atau abses. Jika sudah meluas dan infeksi menjalar,dokter akan melakukan pembedahan kecil untuk membersihkan dan mengobati luka tersebut. Pengobatan ini cukup mudah dan cepat, jadi bagi yang mengalami infeksi, selama cepat tertangani, tidak akan menimbulkan dampak buruk pada kesehatan. \n\n 4. Karakteristik \n\n Berdasarkan karakteristiknya, ada dua jenis benjolan. Pertama benjolan tersebut jika dipegang terasa keras dan kasar. Selain itu, bagian tubuh yang mengalami benjolan sudah bergerak dan menimbulkan rasa sakit. Permukaannya kasar dan tumbuh dengan cepat. Jenis benjolan ini termasuk kategori berbahaya. Karena itu sebaiknya segera memeriksakan ke dokter. \n\n Sebaliknya, beberapa benjolan ketika disentuh tetap terasa lembut seperti bagian kulit lainnya. Bagian yang mengalaminya masih mudah untuk bergerak. Jika terasa sakit, biasanya karena benturan yang menyebabkan benjolan tersebut muncul. Setelah beberapa hari, akan mengecil dan akhirnya hilang meski tanpa pengobatan. \n\n 5. Gejala \n\n Gejala atau kondisi yang menyertai munculnya benjolan dapat menjadi tanpa apakah berbahaya atau tidak. Pada kondisi yang disebabkan oleh kanker atau terjadinya kerusakan sel, benjolan yang muncul disertai beberapa tanda. \n\n Penderita biasanya akan mengalami lemah berkepanjangan, lesu, demam dan penurunan berat badan. Tidak jarang akan kehilangan nafsu makan. Gejala ini menjadi indikasi bahwa benjolan tersebut merupakan kanker yang harus segera mendapat penanganan sebelum menyebar. \n\n Selain kanker, benjolan juga bisa muncul akibat penumpukan kelenjar, seperti pada getah bening yang cukup berbahaya. Kewaspadaan diri sendiri terhadap munculnya benjolan bisa mempermudah penyembuhan serta mendeteksi penyebabnya. \n\n Pengetahuan tentang cara membedakan benjolan berbahaya dan tidak penting untuk mengantisipasi agar gangguan kesehatan dapat segera diatasi. Jika menemukan adanya benjolan pada bagian tubuh, sebaiknya segera melakukan deteksi sendiri dengan memperhatikan gejala dan rasa serta akibat yang timbul. \n\n Berbahayakah Benjolan yang Muncul Tiba-tiba \n\n Biasanya benjolan yang berbahaya tidak muncul serta merta, tetapi dimulai dengan adanya tanda pada bagian tubuh tertentu. Jenis benjolan berbahaya ketika muncul tidak langsung besar, tetapi dari kecil yang kemudian volumenya bertambah. Ketika menemukan benjolan pada bagian tubuh, sebaiknya segera mencari tahu penyebabnya. \n\n Sebaliknya, benjolan yang tidak berbahaya dapat muncul secara langsung besar, seperti pada kasus memar akibat benturan. Karena itu dengan memperhatikan kemunculannya, dapat memprediksi apakah berbahaya atau tidak. \n\n Karena munculnya dari kecil dan membesar, tidak jarang pasien kurang memperhatikan dan tidak segera melakukan pemeriksaan ke dokter. Ini yang menyebabkan banyak kasus terlambat untuk mendapatkan penanganan medis. Sebaiknya, selalu memperhatikan bagian tubuh, perubahan rasa dan indikasi yang muncul. Semakin cepat pengobatan, mudah untuk sembuh. \n\n Benjolan yang muncul tiba-tiba biasanya memang tidak berbahaya. Namun tidak ada salahnya segera mengatasi jika menemukannya. Penyembuhan dari kondisi ini tergantung dari penyebabnya. Karena itu sangat penting untuk segera mencari tahu sehingga bisa melakukan pengobatan yang tepat. \n\n Sahabat hermina dapat berkonsultasi seputar benjolan yang mengganggu kepada dokter Spesialis Bedah di RS. Hermina terdekat, atau sahabat hermina juga bisa berkonsultasi secara online dengan dokter spesialis RS. Hermina dengan aplikasi halo hermina. \n<\/p><\/div><\/div><\/div>"); $('#div_next_link').html(" <\/span>");
- 18 November 2022<\/li><\/ul><\/div>
- 24 Februari 2023<\/li><\/ul><\/div>