Cegah Pneumonia Pada Anak dengan Vaksin PCV Sejak Dini
Pneumonia merupakan infeksi akut pada paru-paru yang dapat disebabkan oleh bakteri, virus, atau jamur. Salah satu penyebab utama pneumonia adalah bakteri Streptococcus pneumoniae, yang juga dikenal sebagai pneumokokus. Infeksi ini tidak hanya menyebabkan pneumonia, tetapi juga dapat mengakibatkan meningitis, infeksi telinga tengah (otitis media), dan infeksi darah (bakteremia). Untuk mencegah infeksi pneumokokus, vaksin Pneumococcal Conjugate Vaccine (PCV) telah dikembangkan dan direkomendasikan untuk diberikan terutama pada bayi dan anak-anak.
Pentingnya Vaksin PCV
Vaksin PCV bekerja dengan cara merangsang sistem kekebalan tubuh untuk mengenali dan melawan bakteri pneumokokus. Dengan vaksinasi, tubuh akan membentuk antibodi yang spesifik untuk melawan bakteri tersebut, sehingga jika suatu saat terpapar, tubuh sudah siap untuk melawannya. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan vaksinasi PCV sebagai bagian dari program imunisasi rutin untuk anak-anak di seluruh dunia. Di Indonesia, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) juga merekomendasikan pemberian vaksin ini untuk melindungi anak-anak dari bahaya pneumonia yang disebabkan oleh bakteri pneumokokus.
Jadwal Pemberian Vaksin PCV
Pemberian vaksin PCV sebaiknya dimulai sejak dini untuk memastikan perlindungan optimal. Berikut adalah jadwal pemberian vaksin PCV yang direkomendasikan:
- Usia 2, 4, dan 6 bulan: Vaksin diberikan sebanyak tiga kali dengan interval satu bulan antara setiap dosis.
- Usia 12–15 bulan: Diberikan dosis booster untuk memperkuat perlindungan.
Jika anak belum mendapatkan vaksinasi PCV sesuai jadwal di atas, masih ada kesempatan untuk mengejar vaksinasi:
- Usia 7–12 bulan: Vaksin diberikan dua kali dengan interval satu bulan, ditambah satu dosis booster setelah usia 12 bulan dengan jarak minimal dua bulan dari dosis sebelumnya.
- Usia 1–2 tahun: Vaksin diberikan dua kali dengan interval dua bulan.
- Usia 2–5 tahun: Vaksin diberikan satu kali.
Pemberian vaksinasi sesuai jadwal sangat penting untuk memastikan anak mendapatkan perlindungan maksimal terhadap infeksi pneumokokus.
Manfaat Vaksinasi PCV
Vaksinasi PCV efektif dalam menurunkan angka kejadian pneumonia dan penyakit lain yang disebabkan oleh bakteri pneumokokus. Selain melindungi individu yang divaksinasi, vaksinasi PCV juga memberikan manfaat herd immunity, yaitu perlindungan bagi orang-orang di sekitar yang mungkin tidak dapat menerima vaksin, seperti bayi yang terlalu muda atau individu dengan kondisi medis tertentu. Dengan cakupan vaksinasi yang luas, penyebaran bakteri pneumokokus di masyarakat dapat dikurangi secara signifikan.
Keamanan Vaksin PCV
Vaksin PCV telah melalui berbagai uji klinis dan dinyatakan aman untuk digunakan. Efek samping yang mungkin terjadi umumnya bersifat ringan, seperti demam rendah, kemerahan, atau pembengkakan di tempat suntikan. Efek samping ini biasanya akan hilang dalam satu atau dua hari. Manfaat yang diperoleh dari vaksinasi jauh lebih besar dibandingkan dengan risiko efek samping yang minimal.
Pemberian vaksin PCV merupakan langkah penting dalam melindungi anak-anak dari pneumonia dan penyakit lain yang disebabkan oleh bakteri pneumokokus. Dengan mengikuti jadwal vaksinasi yang direkomendasikan, orang tua dapat memastikan anak-anak mereka mendapatkan perlindungan optimal. Selain itu, vaksinasi PCV juga berkontribusi dalam menciptakan herd immunity, yang membantu melindungi masyarakat secara keseluruhan. Konsultasikan dengan dokter spesialis anak di RSU Hermina Pandanaran dan pastikan buah hati Sahabat Hermina mendapatkan vaksinasi sesuai jadwal.
Ditulis dan ditinjau oleh : dr. Affri Dian, Sp.A
Referensi :
https://www.cdc.gov/mmwr/volumes/72/rr/rr7203a1.htm
https://kidshealth.org/en/parents/pneumococcal-vaccine.html