Gejala, Penyebab, Faktor Risiko dan Pengobatan Kanker Payudara
Kanker payudara merupakan salah satu penyakit mematikan yang banyak diderita oleh wanita. Deteksi dini dan penanganan yang cepat dapat meningkatkan potensi penyembuhan. Penyakit ini timbul sebagai dampak pertumbuhan sel-sel yang tidak normal pada area payudara sehingga dapat mengancam jiwa penderita.
Pada pasien yang mengalami kanker jenis ini, sel-sel di area payudara membelah atau berkembang biak dengan sangat cepat sehingga terakumulasi dan membentuk benjolan. Penanganan yang terlambat dapat menyebabkan penyebaran sel ke seluruh jaringan tubuh sehingga membahayakan keselamatan pasien karena mengganggu kerja organ lain.
Gejala Kanker Payudara
Seperti jenis kanker yang lain, cukup banyak pasien yang tidak menyadari adanya penyakit berbahaya tersebut karena di stadium awal tandanya tidak muncul atau bahkan tidak ada indikasi sama sekali.
Aksi atau gerakan SADARI atau yang dikenal dengan Periksa Payudara Sendiri sangat penting untuk memastikan bahwa Anda tidak mengalami gangguan kesehatan ini. Setelah stadium lanjut, gejala yang dapat muncul diantaranya:
-
Muncul benjolan atau gumpalan di payudara yang ketika diraba terasa lebih keras dari bagian lain.
-
Keluar darah dari puting
-
Terjadi pembengkakan yang menyebabkan rasa nyeri pada payudara
-
Ukuran pori-pori yang mengalami pembesaran sehingga kulit payudara terlihat seperti kulit jeruk
-
Kulit di sekitar payudara mengelupas secara berlebihan
-
Terdapat cekungan atau bagian yang masuk ke dalam di sekitar payudara
-
Tampilan dan bentuk payudara berubah secara tidak normal
-
Terjadi inversi atau puting yang tertarik ke bagian dalam
-
Muncul pembengkakan di bagian bawah ketiak
Penyebab Kanker Payudara
Kewaspadaan terhadap kondisi kesehatan sangat penting untuk memastikan bahwa Anda dalam keadaan sehat sebab beberapa penyakit, termasuk kanker di payudara mudah menyerang. Ketahanan tubuh sangat penting agar secara alami dapat melawan gangguan kesehatan yang terjadi sehingga tetap fit.
Seperti jenis kanker lain, kanker yang terjadi di payudara sering tidak disadari oleh penderita sampai tubuh menjadi drop. Penyebab kanker jenis ini karena adanya pertumbuhan sel yang tidak normal. Sedangkan pemicu yang paling banyak terjadi karena pola hidup tidak sehat.
Kanker jenis ini juga dapat terjadi karena faktor genetik atau turunan. Sebagai antisipasi, meningkatkan ketahanan tubuh sangat penting sehingga secara alami dapat melawan gangguan kesehatan tersebut. Selain itu, agar terhindar dari penyakit kanker pada payudara perlu menghindari pemicu atau penyebabnya.
Faktor Risiko Penyakit Kanker Payudara
Penyakit kanker pada payudara tidak hanya dapat dialami oleh wanita, tetapi juga pria namun prosentase penderita lebih banyak wanita. Beberapa faktor yang menjadi pemicu penyakit satu ini adalah:
-
Jenis kelamin, dimana wanita berpotensi lebih besar untuk menderita kanker payudara
-
Usia, semakin bertambah usia, maka kemungkinan dapat terserang kanker ini semakin bertambah
-
Mempunyai jaringan ikat yang lebih padat, terutama di sekitar payudara
-
Belum pernah hamil
-
Masa atau usia mendekati menopause
-
Sudah mengalami menstruasi sebelum usia 12 tahun
-
Melakukan terapi hormon pasca menopause yang mempercepat atau memicu pembelahan sel penyebab kanker
-
Pernah mengalami kanker salah satu payudara
-
Riwayat kanker pada keluarga
-
Terpapar radiasi
-
Merokok dan konsumsi alkohol
Pengobatan Kanker Payudara
Pengobatan kanker pada payudara tergantung dari jenis, ukuran dan tingkat keparahannya. Setelah pemeriksaan detail dokter akan membuat rekomendasi tindakan yang harus dilakukan. Beberapa cara pengobatan kanker pada payudara adalah:
1. Terapi biologis
Cara ini dilakukan dengan mengoptimalkan sistem kekebalan tubuh pengidap untuk membantu melawan sel kanker. Terapi biologi juga sering digunakan untuk mengontrol efek samping dari perawatan kanker lainnya.
2. Pembedahan
Proses yang pembedahan dapat berupa pengangkatan kanker atau benjolan (lumpektomi) jika belum menyebar, pengangkatan seluruh payudara (mastektomi) apabila kanker sudah merata
Pembedahan juga dapat dilakukan dengan pengangkatan kelenjar limfe (sentinel node biopsy) dalam jumlah terbatas dan pengangkatan beberapa kelenjar limfe (axillary lymph node dissection).
3. Radioterapi
Proses penyembuhan dengan menggunakan energi sinar X dan proton untuk mematikan sel-sel kanker.
4. Terapi Radiasi
Terapi radiasi merupakan cara penyembuhan kanker pada payudara dengan menggunakan sinar berenergi tinggi untuk membunuh sel kanker.
5. Kemoterapi
Proses ini dilakukan dengan menggunakan obat-obatan tertentu untuk mematikan sel kanker, biasanya kemoterapi dilakukan sampai beberapa tahap untuk memastikan bahwa semua sel kanker sudah mati.
6. Terapi hormonal
Pengobatan cara ini dilakukan dengan pemblokiran atau menghalangi sel kanker sehingga tidak mendapatkan hormon yang mereka butuhkan untuk tumbuh.
Dalam pemilihan cara pengobatan dari penyakit kanker pada payudara tidak boleh sembarangan. Selain tingkat ketahanan tubuh masing-masing pasien terhadap cara pengobatan yang berbeda, ada kemungkinan pengobatan ini menyebabkan efek samping baik yang ringan maupun berat.
Kanker payudara adalah salah satu jenis penyakit berbahaya yang dapat lebih awal terdeteksi apabila pasien menyadari gejala yang muncul. Pengobatan yang lebih cepat dan tepat dapat meningkatkan potensi keberhasilan sehingga penderita dapat selamat dan sehat kembali.