Manfaat Puasa Bagi Penderita Diabetes

MANFAAT PUASA BAGI PENDERITA DIABETES

Memasuki bulan suci ramadhan, tubuh harus melalui adaptasi mulai dari pola makan, pola tidur hingga pengaturan minum obat pada seseorang  yang menderita sebuah penyakit. Bagi tubuh orang yang sehat mungkin hampir tidak ditemukan masalah selama menjalani ibadah puasa. Tapi bagaimana jika seseorang yang menderita penyakit diabetes mellitus atau yang biasa kita kenal dengan sebutan kencing manis menjalani ibadah puasa? Diabetes mellitus merupakan salah satu penyakit kronis, dimana kadar gula darah didalam tubuh meningkat sehingga sistem metabolisme tubuh pun ikut terganggu. Tapi jangan khawatir, pengidap penyakit diabetes masih tetap berpuasa namun sebelumnya harus telah melakukan konsultasi ke dokter spesialis agar ibadah puasa yang dijalani berjalan dengan lancar dan kesehatan juga tetap terjaga.

Dibalik beberapa tantangan pengidap diabetes saat menjalani ibadah puasa, ternyata ada beberapa manfaat yang dapat dirasakan bagi tubuh, antara lain :

  1. Kadar glukosa dalam darah menjadi stabil

Selama berpuasa, pola makan seseorang menjadi lebih teratur. Kita dianjurkan sahur dan berbuka puasa tepat waktu sehingga jumlah asupan makanan yang masuk ke dalam tubuh juga lebih teratur. Puasa juga membantu untuk mengatur peningkatan kadar glukosa dan insulin dalam tubuh.

  1. Menurunkan tekanan darah

Saat berpuasa, tubuh akan mengurangi proses produksi hormon tertentu seperti hormon adrenalin yang menjadi penyebab naiknya kadar tekanan darah.

  1. Menurunkan kadar kolesterol. 

Puasa juga bisa menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh.

  1. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Saat seseorang menahan lapar saat berpuasa, tubuh secara otomatis akan mengaktifkan sistem “hemat energy”. Salah satu hal yang terjadi dalam mode ini adalah tubuh mendaur ulang sel-sel imun yang tidak perlukan lagi dalam tubuh. Terutama sel-sel dalam tubuh yang sudah rusak sehingga sistem kekebala tubuh diperbaharui kembali

  1. Menjaga kesehatan organ-organ tubuh

Umumnya, tubuh menyimpan cadangan glukosa. Simpanan glukosa dalam hati atau glikon membutuhkan waktu 12 jam untuk siap digunakan. Jika seorang penderita diabetes berhenti makan dalam jangka waktu yang cukup panjang (berpuasa seharian penuh), maka tubuh akan membakar cadangan lemak sebagai pengganti glikogen. Proses pembakaran lemak mampu mengistirahatkan kerja hati dan pankreas.

Nah, Sahabat Hermina, bila sahabat ragu untuk berpuasa dengan kondisi penderita diabetes, segera konsultasi rumah sakit agar mendapatkan penanganan sebelum menjadi kondisi yang lebih serius. Jangan lupa untuk selalu menjaga kebersihan lingungan sekitar. Salam sehat.

 

Categories