saraf

Mati Rasa dan Kesemutan

Kesemutan merupakan keluhan yang sangat banyak disampaikan oleh pasien yang datang ke poliklinik Spesialis Saraf. Keluhan ini tidak hanya diderita oleh pasien yang lanjut usia, tetapi juga oleh mereka yang masih berusia muda. Keluhan kesemutan ini menimbulkan rasa tidak nyaman bahkan sampai terasa nyeri seperti ditusuk-tusuk.

Kesemutan merupakan gejala yang dirasakan seseorang akibat adanya gangguan atau kerusakan pada selubung saraf tepi. Letak area kesemutan tergantung dari saraf bagian tubuh mana yang terjadi gangguan atau kerusakan. Apabila terjadi di selubung saraf yang berada jari tangan, maka rasa kesemutan akan dirasakan di ujung jari, telapak tangan bahkan sampai ke lengan bawah atau atas. Untuk mengatasi kesemutan tersebut selain dokter memberi obat yang bersifat untuk memperbaiki selubung saraf. Dokter juga akan mencari penyebab timbulnya kerusakan selubung saraf tersebut.

Kesemutan bisa disebabkan oleh gangguan yang bersifat sistemik, yaitu:

1. Menderita penyakit seperti Diabetes, Hipertensi, dan sebagainya

2. Efek pemakainan obat, misalnya obat anti Tuberculosis,  kemoterapi, dan sebagainya

3. Stroke, tumor, serta gangguan yang bersifat lokal/mekanik, misalnya adanya saraf terjepit

 

Salah satu penyebab kesemutan yang disebabkan karena jepitan saraf adalah Carpal Tunnel Syndrome (CTS). Carpal Tunnel Syndrome merupakan gangguan saraf yang mempersarafi telapak tangan, akibat saraf Medianus mengalami gangguan pada saat melewati daerah dipergelangan tangan yang disebut Carpal Tunnel. Pasien akan mengeluh kesemutan pada telapak tangan terutama area ibu jari, jari telunjuk, jari tengan, dan separuh jari manis. Pada kondisi yang berat (severe), pasien bahkan sampai merasakan nyeri di telapak tangan seperti ditusuk-tusuk dan panas seperti kena sambal, atau bahkan bisa menimbulkan otot telapak tangan mengecil (artophy). Beberapa pasien mengatakan apabila naik sepeda motor, telapak tangan terasa kesemutan, tetapi apabila telapak tangan dikibas-kibaskan, sensasi kesemutan akan berkurang.

Diagnosis CTS dapat ditegakkan dari keluhan pasien, pemeriksaan fisik (Tes Phalen dan Tes Tinel yang positif), dan pemeriksaan Saraf Tepi (pemeriksaan ElektroMyoGraphy). Penanganan CTS, selain dengan obat-obatnya yang bersifat memperbaiki selubung saraf dan obat mengurangi nyeri neuropatic, juga disertai fisioterapi. Selain itu dapat pula dilakukan injeksi pada area Carpal Tunnel. Injeksi ini bertujuan untuk memasukkan obat antiperadangan langsung ke dekat saraf Medianus yang mengalami gangguan di area Carpal Tunnel, sehingga diharapkan efeknya menjadi lebih cepat. 

RS Hermina Yogya sudah dapat mengerjakan injeksi ini dengan alat pandu Ultrasound (USG-Guided Injection), sehingga diharapkan jarum injeksi dapat lebih tepat ke area dekat saraf yang dituju. Apabila dengan terapi konservatif keluhan masih tidak membaik, atau otot telapak tangan sudah mengalami pengecilan (atrophi), maka pilihan tindakan selanjutnya adalah dilakukan pembedahan yang dikerjakan oleh dokter bedah orthopedi.

Jadi, jika Sahabat Hermina memiliki keluhan kesemutan,  sebisa mungkin lekas datang konsultasi pada dokter saraf, agar dapat ditangani segera mungkin dan dicari penyebab kesemutan tersebut agar tidak menjadi semakin parah.

Categories