Apa yang dimaksud kulit kering?
Kulit kering merupakan suatu kondisi kulit yang terasa kering atau kasar saat disentuh, tampak kusam hingga cenderung mengelupas yang terjadi karena berkurangnya kelembaban di lapisan terluar kulit. Kulit kering disebut juga xerosis atau xeroderma.
Apa yang menyebabkan kulit kering?
Kulit kering umumnya disebabkan oleh salah satu atau kombinasi beberapa faktor di bawah ini:
-
Abnormalitas lapisan terluar kulit yang berfungsi proteksi terhadap bahan iritan dan allergen
-
Berkurangnya produksi sebum oleh kelenjar minyak di lapisan kulit
-
Rasio zat ceramid, kolesterol, dan asam lemak di lapisan kulit yang tidak seimbang, yang menyebabkan fungsi barrier kulit terganggu sehingga cairan lebih mudah keluar dari permukaan kulit (Transepidermal water loss meningkat)
-
Mutasi gen pada penyakit ichtyosis
Siapa yang berisiko mengalami kulit kering?
Kulit kering dapat mengenai baik pria maupun wanita di berbagai rentang usia.
-
Kulit kering yang sudah terjadi sejak usia dini/anak dapat merupakan bagian dari penyakit ichtyosis, dapat disertai dengan riwayat kulit kering pada keluarga.
-
Kulit kering pada individu dengan eksim atopi bervariasi sejak bayi hingga dewasa.
-
Kulit kering pada individu usia lanjut (> 60 tahun)
-
Individu dengan penyakit atau kondisi sebagai berikut:
-
Penyakit ginjal kronik
-
Penurunan berat badan
-
Malnutrisi
-
Penyakit kelenjar tiroid
-
Konsumsi obat seperti retinoid dan diuretic
-
Menopause
-
Faktor lingkungan, antara lain:
-
Kelembaban rendah
-
Penggunaan pendingin ruangan
-
Mandi atau berendam terlalu lama
-
Kontak dengan sabun yang mengandung detergen
-
Kontak dengan bahan iritan seperti alcohol/sanitizer dan bahan berpewangi
-
Friksi atau gesekan berulang dengan bahan pakaian yang kasar atau terlalu tebal
Bagaimana tampilan klinis kulit kering?
-
Kulit tampak kusam atau teraba kasar
-
Dapat terlihat garis keabuan atau retakan di permukaan kulit
-
Dapat disertai kemerahan dan terasa gatal
-
Tampak sisik halus hingga kasar/kulit mengelupas
-
Pada kondisi ekstrim kulit dapat terbelah hingga menyebabkan perdarahan ringan, umumnya mengenai telapak tangan/kaki
Bagaimana cara mengatasi kulit kering?
Kulit kering dapat diatasi dengan memperbaiki gaya hidup dan perawatan kulit yang sesuai, antara lain:
-
Asupan cairan yang cukup
-
Membatasi waktu mandi maksimal 10 menit untuk menghindari hilangnya kelembaban alami kulit
-
Menggunakan pelembab secara rutin dan segera setelah mandi
-
Membatasi penggunaan air panas saat mandi
-
Menghindari penggunaan sabun maupun krim/lotion berpewangi
-
Menggunakan pakaian dari bahan alami seperti katun lembut untuk mencegah friksi yang dapat menyebabkan iritasi pada kulit kering
-
Membatasi penggunaan detergen berpewangi untuk pakaian
-
Menggunakan sarung tangan saat mencuci piring
Kapan harus ke dokter?
-
Kulit kering disertai kemerahan atau rasa gatal yang mengganggu aktivitas
-
Kulit pecah-pecah disertai luka atau bekas garukan mengalami infeksi (luka hingga bernanah)
-
Kulit kering meluas ke beberapa bagian tubuh
-
Kulit kering yang tampak sejak bayi baru lahir
-
Kulit kering dengan riwayat penyakit lain seperti ganguan ginjal, hiper/hipotiroid, dan diabetes mellitus.
*Disadur dari berbagai literatur oleh dr. Rani Rachmawati, SpKK.