lbp, sakitpinggang, nyeripinggang

Tanda Gejala dan Penyebab Nyeri Punggung yang Banyak Dikeluhkan

 

Hampir setiap orang akan mengalami beberapa bentuk sakit punggung dalam hidupnya. Punggung bawah adalah daerah di belakang perut dari tulang rusuk hingga panggul dan disebut juga daerah lumbar.

Sakit punggung adalah penyebab utama gangguan kerja selama pandemi. Berada di rumah tanpa kursi yang nyaman untuk bekerja, tak dipungkiri bisa menyebabkan low back pain atau sakit punggung bawah.

 

  1. Pengertian

Low back pain atau nyeri punggung bawah adalah kondisi saat muncul rasa nyeri atau perasaan tidak nyaman pada punggung bagian bawah, mulai dari bawah kosta sampai lipatan bawah bokong tapi tanpa nyeri menjalar ke kaki.

Jika tidak ditangani dengan benar, maka nyeri punggung bawah dapat menurunkan mobilitas lumbal sehingga akan terjadi keterbatasan gerak dan mengganggu aktivitas.

 

  1. Tanda dan Gejala

Nyeri punggung bawah dapat terasa ringan atau bisa parah. Kondisi ini juga bisa terjadi tiba-tiba, atau bisa juga perlahan, hingga terasa datang dan pergi tetapi secara bertahap menjadi lebih buruk dari waktu ke waktu.

Tergantung pada penyebab yang mendasari rasa sakit, gejala dapat dialami dalam berbagai cara, seperti: 

  • Nyeri atau pegal di area punggung bawah

  • Rasa sakit yang menyengat dan membakar, terasa menjalar dari punggung bawah ke bagian belakang paha, terkadang ke tungkai bawah atau kaki; dapat termasuk mati rasa atau kesemutan (pegel linu)

  • Kejang dan sesak otot di punggung bawah, panggul, dan pinggul

  • Nyeri yang memburuk setelah lama duduk atau berdiri

  • Kesulitan berdiri tegak, berjalan, atau berpindah dari berdiri ke duduk

 

Selain itu, gejala nyeri punggung bawah juga berbeda sesuai tingkat keparahan, yaitu: 

  • Nyeri punggung bawah akut: biasanya datang tiba-tiba dan berlangsung selama beberapa hari atau minggu. Kondisi ini dianggap sebagai respons normal tubuh terhadap cedera atau kerusakan jaringan. Rasa sakit secara bertahap mereda saat tubuh sembuh.

  • Nyeri punggung bawah subakut: umumnya berlangsung antara 6 minggu dan 3 bulan dan biasanya bersifat mekanis (seperti ketegangan otot atau nyeri sendi) tetapi berkepanjangan. Pada titik ini, pemeriksaan medis dapat dipertimbangkan, dan disarankan jika rasa sakitnya parah dan menganggu aktivitas. 

  • Nyeri punggung bawah kronis: berlangsung lebih dari 3 bulan, jenis nyeri ini biasanya parah, tidak merespon pengobatan awal, dan memerlukan pemeriksaan medis menyeluruh untuk menentukan sumber nyeri yang tepat. 

 

  1. Penyebab

Berikut ini beberapa penyebab low back pain:

Penyebab paling umum dari low back pain adalah otot maupun ligamen yang robek atau tertarik. Hal ini bisa dalam bentuk keseleo atau ketegangan punggung bawah bisa terjadi tiba-tiba, atau bisa berkembang perlahan seiring waktu karena gerakan berulang.

Strain terjadi ketika otot diregangkan terlalu jauh dan robek, merusak otot itu sendiri. Selain itu, juga bisa karena terkilir yang terjadi ketika peregangan berlebihan dan robekan mempengaruhi ligamen, yang menghubungkan tulang bersama-sama.

Keseleo dan ketegangan yang memicu nyeri punggung bagian bawah dapat disebabkan oleh sejumlah faktor seperti:

  • Mengangkat benda berat, atau memutar tulang belakang saat mengangkat

  • Gerakan tiba-tiba yang membuat terlalu banyak tekanan pada punggung bawah, seperti jatuh

  • Postur tubuh yang buruk dari waktu ke waktu

  • Cedera olahraga, terutama dalam olahraga yang melibatkan putaran atau kekuatan benturan yang besar 

Selain itu, nyeri dianggap kronis setelah berlangsung lebih dari tiga bulan dan melebihi proses penyembuhan alami tubuh. Nyeri kronis di punggung bawah sering melibatkan masalah cakram, masalah persendian, dan/atau akar saraf yang teriritasi. 

Sejumlah kondisi yang menyebabkan yaitu: 

  • Lumbar disc hernia 

  • Penyakit cakram degeneratif 

  • Disfungsi sendi 

  • Stenosis tulang belakang. 

  • Spondylolisthesis 

  • Osteoartritis

  • Kelainan bentuk 

  • Trauma 

  • Fraktur kompres 

  • Infeksi

  • Tumor

  • Penyakit autoimun

 

  1. Penanganan

Biasanya, low back pain akan mengalami perbaikan dengan bed rest, medikamentosa (obat-obatan), pemasangan braces (lumbal korset), dan fisioterapi, hanya sekitar 1 - 2% membutuhkan tindakan operasi. 

Tindakan operasi akan dilakukan terutama pada kondisi herniasi (HNP) atau terjadi penurunan fungsi motorik dan sensoris dari anggota gerak bawah. 

Saat nyeri punggung bawah, fisioterapi adalah penanganan yang sering dianjurkan untuk segala usia. Tujuannya untuk memelihara, meningkatkan, mengembalikan fungsi, dan ketergantungan bila individu mengalami gangguan kemampuan gerak dan fungsi atau masalah yang disebabkan kerusakan fisik. 

Dalam kondisi nyeri punggung bawah, peran fisioterapi adalah mengurangi nyeri, meningkatkan elastisitas otot-otot punggung, mengembalikan fungsional aktivitas dengan menggunakan modalitas yang dimiliki.

Seringkali seseorang yang pernah mengalami nyeri punggung bawah akan terkena kembali di kemudian hari. Hal ini terjadi karena kelemahan dari otot-otot punggung dan perut pasca nyeri punggung bawah. 

Kelemahan dari otot-otot punggung bawah itulah yang memicu timbulnya nyeri di kemudian hari.

Terapi latihan adalah gerakan-gerakan tertentu yang didesain untuk melatih kembali kekuatan otot punggung dan perut, sehingga elastisitasnya kembali. Gerakan-gerakan atau latihan disesuaikan dengan faktor penyebab dari low back pain, gerakan yang tidak tepat dapat memperparah keluhan dan kondisi penderita.

Categories