dr. Evita Wulandari, Sp.M

dr. Evita Wulandari, Sp.M

 Mata (Optamologi)

 Hermina Yogya

dr. Evita Wulandari Sp. M merupakan dokter spesialis mata adalah dokter yang memiliki fokus untuk merawat dan mengatasi penyakit yang berhubungan dengan mata dan penglihatan. Selain mendiagnosis dan menyembuhkan penyakit mata umum seperti mata minus dan silinder, dokter mata juga berkompetensi untuk melakukan perawatan yang lebih rumit termasuk operasi. Dokter Spesialis Mata bisa mengatasi gejala atau gangguan mata seperti : Gangguan refraksi penglihatan, mata buram, infeksi mata seperti bintitan, cedera mata, radang di area mata, penyakit mata seperti glaukoma, kebutaan parsial atau total.Tentu selain kondisi di atas, Anda juga bisa datang mengunjungi dokter mata. Pemeriksaan mata rutin juga perlu dilakukan. Umumnya, dokter menganjurkan untuk periksa kesehatan mata secara keseluruhan (check up) setiap satu atau dua tahun sekali. Namun, itu bisa berbeda pada tiap orangnya tergantung dari faktor usia, kondisi mata saat ini, hingga riwayat penyakit yang diderita. Untuk anak, pemeriksaan mata sebaiknya sudah dilakukan pertama kali sejak berusia 6 bulan. Kemudian, pemeriksaan kembali dilakukan memasuki usia tiga tahun dan setelah itu ketika anak sudah akan mulai masuk sekolah. Anak dengan mata yang sehat dianjurkan untuk periksa mata setiap 2 tahun sekali setidaknya hingga usia 18 tahun. Orang dewasa berusia 18-60 tahun dengan mata yang sehat, disarankan untuk memeriksakan mata setiap 2 tahun. Sementara saat memasuki usia di atas 60 tahun, periksa mata dianjurkan dilakukan setidaknya 1 tahun sekali.
Cara Mengatasi Mata Minus Pada Anak

  Mata minus dapat terjadi pada siapa saja, termasuk anak-anak. Namun, mata minus pada anak kerap kali sulit terdeteksi atau tersamar dengan kondisi lain. Padahal, mata minus dapat mengganggu aktivitas sehari-harinya, terlebih dalam kegiatan belajar. Mata minus atau rabun jauh&nb...

Arti Mata Kedutan Dari Sisi Medis

Arti Mata Kedutan Dari Sisi Medis Mata kedutan alias tic palpebra merupakan kondisi yang memicu pergerakan berulang pada kelopak mata bagian atas. Umumnya, gerakan muncul secara spontan dan terjadi tanpa diawali tanda tertentu. Kedutan pada mata bisa berlangsung selama beberapa det...

Cookie membantu kami memberikan layanan kami. Dengan menggunakan layanan kami, Anda menyetujui penggunaan cookie kami.