Waspada Penyakit Stroke Tidak Pandang Usia

Penyakit stroke merupakan suatu kondisi ditemukan tanda-tanda klinis yang berkembang berupa pasokan darah yang mengalir ke otak mengalami gangguan atau berkurang akibat penyumbatan (stroke iskemik) atau bisa juga pecahnya pembuluh darah (stroke hemoragik). Perlu diketahui tanpa adanya pasokan darah yang mengalir ke otak akan terhentinya asupan oksigen dan nutrisi, sehingga sel-sel yang ada pada area otak akan mati. Maka dari itu menyebabkan bagian tubuh yang dikendalikan oleh area otak yang mati tersebut tidak akan berfungsi.

 

Seberapa sering kasus stroke terjadi ?

Pada kasus stroke ini ditemukan 12,2 juta kasus baru per tahunnya, yang artinya terjadi 1 kasus tiap 3 detik. Dimana membuat penyebab utama disabilitas di seluruh dunia, Penyebab kematian kedua di seluruh dunia dan ternyata kejadian stroke meningkat 50% dalam 17 tahun terakhir. (sumber : Perhimpunan Dokter Spesialis Neurologi Indonesia )

Apa penyebab dari penyakit stroke ?

Penyebab terjadinya penyakit stroke terbagi menjadi dua berdasarkan jenisnya, yaitu : 

• Stroke iskemik, Jenis penyakit stroke ini akan terjadi ketika pembuluh darah arteri yang mengalirkan darah dan oksigen ke otak mengalami penyempitan, maka dari itu menyebabkan aliran darah ke otak jadi berkurang.

• Stroke hemoragik, Jenis penyakit stroke ini terjadi saat pecahnya pembuluh darah di otak, pada akhirnya menyebabkan perdarahan. Kondisi seperti ini biasanya dipicu oleh beberapa jenis penyakit seperti, hipertensi yang tidak terkendali dan ada juga kasus pasien yang sedang dalam terapi pengobatan dengan pengencer darah.

Apa saja faktor risiko seseorang dapat terkena stroke ?

Faktor yang mempengaruhi seseorang dapat terkena penyakit stroke, dibagi menjadi 2 faktor pertama faktor risiko yang dapat dimodifikasi dan faktor yang tidak dapat dimodifikasi, antara lain : 

• Faktor yang dapat dimodifikasi. (Kelebihan berat badan, kadar gula darah berlebih, polusi udara, konsumsi alkohol berlebihan, pola makan yang tidak baik, dan kurangnya aktivitas fisik)

• Faktor yang tidak dapat dimodifikasi. (Usia > 55 tahun, jenis kelamin, genetik seperti halnya riwayat keluarga yang pernah terkena stroke)

Maka dari itu sangat penting untuk mengetahui cara untuk mengurangi risiko stroke dengan slogan CERDIK.

• Cek Kesehatan Secara Rutin

• Enyahkan Asap Rokok

• Rajin Aktivitas Fisik

• Diet Seimbang

• Istirahat Cukup

• Kelola Stres

Langkah-langkah pencegahan stroke ini sangat penting untuk kita terapkan pada kehidupan sehari-hari agar dapat mengurangi risiko terkena penyakit stroke. Namun sangat penting untuk diketahui untuk rutin memeriksakan kesehatan secara teratur dan melakukan medical check up. Semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk sahabat Hermina semua.