DETEKSI GANGGUAN PENDENGARAN MENGGUNAKAN AUDIOMETRI

DETEKSI GANGGUAN PENDENGARAN MENGGUNAKAN AUDIOMETRI

Gangguan pada pendengaran terkadang sangat menganggu kegiatan sehari-hari. Gangguan pendengaran merupakan suatu kondisi dimana hilangnya pendengaran yang terbagi menjadi ringan, sedang, sedang berat, berat, dan sangat berat. Apakah bisa gangguan pendegaran ini dideteksi lebih awal untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan dan menyebabkan efek yang lebih buruk lagi? Yuk simak artikel berikut ini

Pada Orang Dewasa :

Gangguan pendengaran mempunyai dampak dalam hal berkomunikasi, emosional dan hubungan sosial. Hal ini tentu mengganggu kualitas hidup penderitanya dan menimbulkan kesulitan dalam berkomunikasi.

Pada Anak-Anak :

  • Dapat mempengaruhi nilai akademik/prestasi belajar
  • Dapat mengakibatkan gangguan perkembangan wicara

Untuk mendeteksi apakah telinga berfungsi anda dengan baik dapat dilakukan tes fungsi pendengaran salah satunya dengan pemeriksaan audiometri.

Apakah Audiometri ?

Audiometri adalah pemeriksaan untuk menguji fungsi pendengaran dengan menggunakan bunyi yang dihasilkan alat elektroakustik, dengan cara mendengarkan suara, nada, atau frekuensi tertentu.

Pemeriksaan audiometri bertujuan untuk mengetahui apakah terjadi gangguan pendengaran dan menentukan apakah seseorang membutuhkan alat bantu dengar, atau prosedur operasi guna meningkatkan kemampuan mendengarnya. Pemeriksaan ini  juga dilakukan pada pasien yang sedang melakukan pemeriksaan awal (skrining).

Beberapa kondisi yang membutuhkan pemeriksaan audiometri antara lain: 

  • Terjadi penurunan kualitas pendengaran.
  • Sering meminta orang lain untuk mengulang perkataan
  • Sulit memahami ucapan atau perkataan lawan bicara
  • Telinga tersumbat atau terasa penuh.
  • Telinga berdengung.
  • Keluar cairan dari telinga.
  • Mengalami trauma pada telinga
  • Mengalami gangguan keseimbangan.

Apa Saja Persiapan Pemeriksaan Audiometri?

Pemeriksaan ini tidak membutuhkan persiapan khusus sebelumnya dan tidak menimbulkan risiko apa pun. Selama menjalani pemeriksaan, Anda hanya perlu mengikuti instruksi dari audiolog saja.

Bagaimanakah Pemeriksaan Audiometri?

Pemeriksaan audiometri dilakukan di ruangan khusus atau ruangan yang tenang dan kedap suara. Pemeriksa atau audiolog akan menjelaskan tata cara pemeriksaan dan apa saja yang perlu Anda lakukan di dalam ruangan tersebut.  Earphone akan dipakaikan di telinga dan pasien akan diminta untuk duduk dengan tenang dan tidak berbicara. 

Earphone yang terhubung ke mesin akan mengeluarkan suara dan nada dengan volume, frekuensi, dan interval yang berbeda masuk ke salah satu telinga, seperti bunyi dan ucapan. Hal ini bertujuan untuk menentukan rentang kemampuan pendengaran masing-masing telinga. Audiolog akan meminta pasien untuk mengangkat tangan, menekan tombol atau membuat tanda lain apabila suara dapat terdengar. Audiolog akan merekam hasil tes Anda.

Melalui hasil tes tersebut, dokter dapat memberi tahu gangguan pendengaran yang Anda alami dan langkah penanganan yang tepat untuk mengatasinya.

 

Cookie membantu kami memberikan layanan kami. Dengan menggunakan layanan kami, Anda menyetujui penggunaan cookie kami.