Pencegahan Stroke dengan Deteksi Skrining dini dan Pemeriksaan USG Carotis

Pencegahan Stroke dengan Deteksi Skrining dini dan Pemeriksaan USG Carotis

Stroke merupakan penyakit yang mendadak terjadi secara tiba-tiba, tanpa disadari bisa jadi menyerang diri kita maupun keluarga yang kita sayangi.

Dalam pengobatan dan pencegahan stroke, mengidentifikasi faktor-faktor risiko stroke sangatlah penting. Pencegahan stroke pada pasien dilakukan dengan cara mengendalikan faktor risiko. Framingham stroke profile (FSP) dapat memprediksi seberapa besar risiko stroke dalam 10 tahun ke depan. Faktor risiko yang masuk dalam skoring meliputi: usia, tekanan darah, riwayat pengobatan hipertensi, riwayat penyakit jantung, fibrilasi atrium, hipertrofi ventrikel kiri, diabetes, dan merokok


 

Stenosis karotis merupakan salah satu faktor risiko stroke. Sebagian besar pasien dengan asimtomatik atau tanpa gejala namun sebenarnya memerlukan pengobatan (aspirin, statin, modifikasi gaya hidup) untuk mencegah terjadinya stroke sumbatan. Pada penyempitan berat hingga >70% merupakan indikasi untuk dilakukan intervensi revaskularisasi yaitu endartektomi karotis atau stenting.

Selain upaya pencegahan serangan pertama stroke dan stroke berulang termasuk evaluasi pengobatan stroke. USG carotis dapat mengindikasikan nyeri kepala kronis, paska trauma kepala, vertigo dan gangguan koagulasi.

Pencegahan selalu lebih penting. Apabila sobat hermina memiliki faktor risiko stroke jangan ragu untuk rutin melakukan pemeriksaan ke spesialis saraf kesayangan anda (RIR)

Sumber :

Studi Framingham

Cookie membantu kami memberikan layanan kami. Dengan menggunakan layanan kami, Anda menyetujui penggunaan cookie kami.