Kolesterol Naik Saat Lebaran? Ini 5 Cara Menurunkannya!

Kolesterol Naik Saat Lebaran? Ini 5 Cara Menurunkannya!

Kolesterol Naik Saat Lebaran? Ini 5 Cara Menurunkannya!
Saat momen Hari Raya, umat Islam biasanya akan bersilaturahmi sembari menyantap hidangan khas Lebaran. Hidangan berbahan pangan hewani, mulai dari opor, rendang, dan gulai kerap mengandung lemak dan kolesterol, sehingga menaikkan kadar kolesterol setelah Lebaran. Kolesterol yang terlalu banyak dalam darah dapat menempel di dinding arteri atau pembuluh nadi. Akibatnya, akan mempersempit atau bahkan menyumbat aliran darah yang mengalir dari jantung ke seluruh tubuh.
Lantas, bagaimana cara menurunkan kolesterol setelah lebaran?
1. Ganti Pola Makan Sehat.
Guna menurunkan kolesterol, hal pertama yang perlu dilakukan adalah mengganti pola makan menjadi lebih sehat. Dilansir dari laman Pelayanan Kesehatan Nasional Inggris (NHS), usahakan untuk mengurangi makanan berlemak, terutama makanan mengandung lemak jenuh. Kendati begitu, orang dengan kolesterol tinggi masih bisa mengonsumsi makanan berlemak sehat atau makanan mengandung lemak tak jenuh. Cobalah untuk makan lebih banyak: Ikan berminyak, seperti makarel dan salmon Nasi merah atau roti gandum Kacang-kacangan dan biji-bijian Buah-buahan dan sayur-sayuran. Selain itu, cobalah untuk makan lebih sedikit: Sosis dan daging berlemak Mentega, lemak babi, dan ghee Krim dan keju keras seperti cheddar Kue dan biskuit Makanan yang mengandung minyak kelapa atau minyak sawit.
2. Perbanyak Olahraga
Olahraga penting diterapkan untuk menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Tak perlu lama-lama, olahraga cukup dilakukan selama 30 menit perhari.
3. Berhenti Merokok
Berhenti merokok akan meningkatkan high-density lipoprotein (HDL) alias kolesterol baik dalam darah. Kolesterol baik ini berfungsi untuk mencegah terjadinya penyempitan pembuluh darah akibat lemak dan kolesterol. Tercatat, dalam kurun waktu 20 menit setelah berhenti merokok, tekanan darah dan detak jantung akan pulih dari lonjakan akibat merokok. 
4. Turunkan Berat Badan
Perbanyak pula aktivitas fisik, seperti memilih naik tangga daripada eskalator atau lift ketika berkunjung ke pusat perbelanjaan. 
5. Kurangi Stres
Stres jangka panjang dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL). Ini bisa terjadi karena hormon kortisol dan adrenalin yang dilepaskan ketika stres. Oleh karena itu, cobalah untuk selalu kelola stres dengan baik dari waktu ke waktu
 
Cookie membantu kami memberikan layanan kami. Dengan menggunakan layanan kami, Anda menyetujui penggunaan cookie kami.